Mendekorasi Balkon: Tips Bagaimana Membuat Balkon Menjadi Lebih Privat

desain_ruang_balkon_1

Tips menjaga privasi melalui dekorasi, penataan ruang balkon, dan pemilihan partisi balkon  yang sesuai.

Tinggal di apartemen atau tempat tinggal vertikal (vertical living) menjadi pilihan gaya hidup masyarakat urban di era modern ini. Tak heran, apartemen, town house, atau kondominium pun laku terjual. Di masing – masing area, biasanya disediakan sebuah area outdoor pribadi yang disediakan bagi tiap penghuninya, misalnya sebuah balkon untuk tiap apartemen.

Sayangnya, keberadaan balkon yang terbuka dan berdekatan dengan tetangga di sebelah kamar kita atau tetangga di seberang komplek membuat kita kehilangan privasi saat kita ingin bersantai di balkon. Untuk mengatasinya, perlu sentuhan dekoratif untuk menutupi tampilan balkon agar tak mudah terekspos dari luar. Dengan begitu, kita bisa lebih santai dalam menikmati udara luar di outdoor tanpa takut merasa diawasi oleh tetangga.

Beberapa dekorasi dan penghalang di bawah ini bisa menjadi salah satu solusi membuat balkon lebih privat. Namun, cari tahu terlebih dahulu pada peraturan di area tempat tinggal Anda apakah penambahan penghalang atau struktur tertentu pada balkon diperbolehkan.

  1. Tempatkan beberapa boks atau pot tanaman di atas railing atau tepian balkon

Cara paling sederhana untuk menutupi balkon agar tidak mudah terekspos dari luar adalah dengan menambahkan boks atau pot tanaman. Tempatkan tepat di atas tepian balkon. Lalu, tanam beberapa tumbuhan yang cukup lebat dan memiliki bunga dengan warna yang cukup cerah. Akan lebih baik jika tanaman yang Anda pilih adalah tanamah yang tumbuh ke atas, sehingga bisa turut menambah dimensi ketinggian pagar balkon sekaligus sebagai backdrop yang akan menghalau ekspos dari luar.

  1. Tanam berbagai jenis tanaman

Untuk menciptakan privasi pada balkon sekaligus memberi kesan agar balkon terlihat semarak, Anda  bisa menanam berbagai macam tanaman mulai dari tanaman bunga, buah, sayuran, tanaman hias, tanaman obat, dsb. Dalam menanam tanaman – tanaman tersebut, tentunya Anda memerlukan pot dalam jumlah yang cukup banyak. Pastikan pot tanaman untuk ditempatkan di balkon ini memiliki bobot yang ringan, sehingga pinggiran balkon tidak akan terlalu terbebani dalam menahan pot – pot tanaman. Anda bisa memilih pot gantung dan tanam tumbuhan menjalar atau tumbuhan yang tumbuhnya menjuntai ke bawah. Biarkan tanaman – tanaman dalam pot tersebut tumbuh lebat hingga dapat memblok balkon dari ekspos luar.

  1. Pasang tirai atau gorden

Di atas balkon atau tepatnya di bawah atap balkon, Anda bisa menambahkan gorden atau tirai bambu untuk meningkatkan privasi balkon. Tirai atau gorden tersebut akan memblok bagian dalam balkon dari luar jika Anda ingin bersantai di balkon tersebut. Namun saat Anda sedang tak berada di balkon dan membutuhkan intensitas cahaya matahari yang tinggi, Anda bisa membuka atau menyibakkan tirai dan gorden tersebut.

Jika balkon Anda tak memiliki atap, Anda bisa menambahkan retractable shade, semacam naungan atau tenda rumah (awning). Naungan ini bisa dengan mudah dipasang dan dilipat jika tak difungsikan.

  1. Panel – panel untuk pagar

Pasang panel – panel pagar di sepanjang pinggiran balkon guna menambah dimensi ketinggian dan guna mengisi kekosongan antara satu slat dengan slat yang lain. Anda bisa mempergunakan material bambu sebagai panel pagar yang cukup terjangkau dan mudah didapat. Pagar ini akan memblok pandangan dari luar yang mengarah ke balkon, sehingga privasi Anda akan lebih terjaga di sini.

  1. Pasang tralis di sepanjang railing pada balkon

Selain menggunakan panel – panel pagar, pertimbangkan untuk menggunakan tralis di sepanjang tepian balkon. Lalu, tambahkan pot dengan tanaman menjalar di dasar tralis untuk memenuhi spasi di antara tralis.

  1. Memasang layar tinggi atau room divider pada balkon

Screen (layar) atau room divider yang cukup tinggi bisa Anda gunakan pada balkon untuk memblok ekspos dari luar. Pilih jenis screen yang memang dirancang untuk tahan di area outdoor. Screen ini cukup diletakkan tepat di pinggiran balkon. Saat tak digunakan, Anda bisa menyimpannya kembali ke dalam rumah.

  1. Tempatkan furnitur balkon dan atur posisinya

Bagi Anda yang memiliki balkon yang luas, tak ada salahnya menempatkan furnitur balkon yang bisa Anda gunakan untuk bersantai di sini. Pilih furnitur yang sesuai dan atur posisinya guna mendapatkan tingkat privasi yang optimal. Anda bisa menambahkan payung besar untuk memblok pandangan dari sisi tertentu.

desain_ruang_balkon_2

Desain Lanskap Berupa Taman Kering pada Balkon

Memasang blok pada balkon memang baik untuk mengurangi ekspos dari luar dan meningkatkan privasi dari luar. Namun, dengan menambahkan penghalang di atas, otomatis pandangan kita keluar juga akan ikut terhalang. Untuk itu, pertimbangkan dalam memilih jenis penghalang yang tepat untuk menjaga privasi di balkon. Pertimbangkan apakah Anda akan menggunakan penghalang yang permanen atau penghalang yang temporer yang bisa dengan mudah dibuka, ditutup, dilipat, atau dipindahkan saat tak lagi dibutuhkan.

Selamat mencoba 🙂

..

architectaria.com | Arsitek, Desain Interior, General Contractor

(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).

No Comments Yet.

Leave a Comment