Mencegah Masalah Umum Pendingin Ruangan Dengan Perawatan Yang Teratur

perbaikan-air-conditioner-1

Beberapa solusi mencegah masalah umum pada pendingin ruangan (AC) dengan perawatan teratur pada pendingin ruangan atau AC tidak cepat rusak.

Sama seperti peralatan elektronik lainnya, sistem pendingin ruangan (AC) akan menemui beberapa masalah apalagi jika penggunaannya sudah cukup lama. Ketika pendingin ruangan tersebut berhenti berfungsi karena mengalami kerusakan, maka akan dipastikan bahwa pemilik rumah harus menggantinya dengan yang baru agar ruangan di dalam rumah tetap nyaman. Sebenarnya, dengan melakukan beberapa langkah pencegahan terhadap kerusakan pendingin ruangan, Anda akan tetap mampu menggunakan pendingin ruangan lebih lama dari yang Anda kira.

Tentu saja diperlukan perawatan teratur agar pendingin ruangan (AC) di rumah Anda tetap berfungsi sebagaimana mestinya. Berikut ini adalah beberapa masalah umum yang sering terjadi pada pendingin ruangan dan bagaimana solusi untuk mengatasi kerusakan pada pendingin ruangan tersebut.

  1. Unit pendingin ruangan (AC) tidak berfungsi sebagaimana mestinya

Ketika unit pendingin ruangan tidak berfungsi sebagaimana mestinya, misalnya ketika AC tidak memberikan fungsi pendingin ruangan secara maksimal. Penyebab utama mengapa AC tidak berfungsi secara maksimal biasanya dikarenakan oleh menumpuknya kotoran seperti debu tebal yang menghambat aliran udara dari unit pendingin ruangan (AC) sehingga kotoran tersebut menyebabkan kurang maksimalnya fungsi pendinginan. Solusi dari masalah tersebut adalah dengan memeriksa penyaraing secara berkala dan membersihkannya setiap tiga bulan sekali atau sesuai dengan anjuran dari buku manual produk.

Masalah lain yang juga dapat menghambat fungsi pendingin ruangan adalah karena pengubah hawa panas pada unit kondensor tersumbat sehingga mengurangi efisiensi AC untuk mendinginkan ruangan. Cara untuk mengatasinya adalah dengan membersihkan radiator pada bagian luar tepat di depan rongga untuk mengeluarkan udara. Pastikan bahwa listrik telah di lepaskan ketika Anda membersihkan bagian radiator dan biarkan beberapa saat sampai mengering sepenuhnya.

Masalah pendingin yang tidak maksimal juga dapat disebabkan oleh kurangnya gas pendingin yang tentu saja berfungsi sebagai media untuk menghilangkan panas yang berlebihan dari suatu ruangan. Pemecahan masalah untuk kasus tersebut adalah dengan membersihkan unit pendingin secara keseluruhan dengan teratur agar tidak terdapat kebocoran pada cairan pendingin yang Anda pada AC. Jika memang sudah terjadi kebocoran yang tidak bisa di toleransi, Anda lebih baik memanggil tukan reparasi AC agar masalah cepat terselesaikan.

  1. Daur pergerakan udara terlalu pendek atau terlalu lama

Daur pergerakan udara yang tidak konsisten merupakan salah satu masalah umum yang sering ada pada sebuah pendingin ruangan (AC). Biasnya hal tersebut disebabkan oleh kotoran dan debu yang terperangkap di bagian luar (kondensor) dan pada bagian dalam unit AC (evaporator) yang dapat menimbulkan beberapa masalah. Kotoran dan debu dapat menyebabkan thermostat (sensor temperatur) pada unit AC mendingin dan memanas dengan sangat cepat sehingga menimbulkan daur pergerakan udara yang lebih singkat atau lebih lama.

Selain dapat membuat efisiensi AC semakin menurun dan kapasitas mendinginkan semakin memburuk, unit pendingin ruangan biasanya mempunyai masalah pada temperatur yang tidak sesuai sehingga dapat meningkatkan kerusakan dan hasilnya, AC tidak akan memiliki umur panjang. Solusi untuk masalah ini adalah dengan membersihkan area evaporator dan kondensor secara teratur dan menyeluruh agar sistem kerja AC dapat berfungsi sebagaimana mestinya.

perbaikan-air-conditioner-2

Proses Maintenance atau Perawatan Air Conditioner

  1. Penggunaan energi berlebihan karena buruknya sistem operasi motor unit AC.

Setiap kali bagian mekanis dari unit AC bergerak, pasti terdapat pergesekan yang menimbulkan berkurangnya sistem pelumas-an. Pergesekan yang berlebihan menimbulkan efek berlipat ganda pada unit AC anda sehingga akan terjadi beberapa masalah. Bagian operasi motor AC harus bekerja lebih keras dan menimbulkan produksi panas yang berlebih. Hal ini tentunya meningkatkan konsumsi listrik dan juga tingkat kerusakan pada unit AC semakin meninggi.

Solusi untuk masalah ini adalah dengan melumasi bagian motor AC secara berkala dan jangan meningkatkan thermostat AC terlalu tinggi karena hal ini dapat mengurangi efisiensi AC.

  1. Kontrol listrik gagal karena koneksi tidak stabil

Koneksi listrik yang tidak stabil akan menyebabkan kontrol ventilator dan kompresor pada AC Anda menjadi cepat rusak terlebih jika terdapat berbagai barang elektronik terpasang di rumah anda. Untuk menangani masalah ini, Anda harus memanggil tukang listrik profesional untuk memeriksa koneksi listrik rumah Anda dan tanyakan apakah aman digunakan untuk menghidupkan pendingin ruangan. Karena jika Anda tidak segera mengatasi masalah ke-tidak stabil-an koneksi listrik, dapat dipastikan AC yang Anda miliki tidak dapat berfungsi dengan normal dan akan meningkatkan resiko kerusakan yang semakin parah.

Demikianlah beberapa masalah umum yang sering terjadi pada pendingin ruangan atau AC. Dengan sedikit usaha untuk melakukan perawatan secara teratur, tentu saja AC yang Anda miliki akan bertahan lebih lama. Pastikan Anda memiliki jadwal yang tetap untuk membersihkan AC sehingga sistem pendingin akan tetap berjalan sebagaimana mestinya. Jika Anda tidak bisa mengatasi masalah di luar kendali, segera panggil tukang service AC untuk berkonsultasi.

Selamat mencoba 🙂

..

architectaria.com | Arsitek, Desain Interior, General Contractor

Untuk Anda yang berada diwilayah JABODETABEK dan membutuhkan jasa arsitek, desain interior dan jasa kontraktor untuk membangun/merenovasi rumah, silahkan menghubungi kami melalui nomor: 081229400888, 087710400888, 021-83836281, atau 0251-9195383 (Bogor).

(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).

No Comments Yet.

Leave a Comment