Membersihkan Dapur dan Kitchen Appliances Paska Lebaran

dapur_bersih_1

Beberapa tips dalam membersihkan kitchen appliances paska lebaran sebelum menyimpannya kembali pada kabinet dapur.

Memasuki H+2 lebaran tahun 2014 ini, banyak hal yang mesti kita benahi kembali, terutama menyangkut kondisi rumah yang sedikit berantakan paska kehadiran sanak saudara. Dapur merupakan spot yang paling berantakan dan kotor selepas lebaran, terutama paska digunakan untuk memasak dan menyiapkan makanan berlemak dan bersantan, seperti rendang, gulai, coto makassar, dsb. Sisa – sisa lemak dan minyak yang menempel pada peralatan dapur juga hal yang perlu diatasi secara serius.

Jika tidak dibersihkan dengan benar, wajar jika peralatan tersebut masih terasa lengket dan licin meski sudah dibersihkan. Selain itu, alat – alat dapur yang tidak dibersihkan dengan benar juga bisa menimbulkan lumut atau kerak, yang berdampak pada masalah kesehatan. Perhatikan beberapa tips membersihkan kitchen appliances paska lebaran berikut ini sebelum menyimpannya kembali pada kabinet dapur.

Bersihkan diri sebelum membersihkan dapur serta kitchen appliances

Sebelum membersihkan dapur, kitchen appliances, dan peralatan memasak, penting untuk memastikan kebersihan personal. Hal ini bertujuan untuk menghindari kontaminasi. Bersihkan tangan Anda dengan mencucinya menggunakan air hangat dan sabun anti bakteri. Setelah itu, pastikan Anda menggunakan sarung tangan dan menutupi rambut Anda dengan penutup rambut.

Pisahkan/ bongkar kitchen appliances atau peralatan masak untuk mempermudah pembersihan

Proses pembersihan kitchen appliances, terutama yang berukuran besar, akan lebih mudah dilakukan jika part – partnya dipisahkan / dibongkar. Misalnya, untuk membersihkan blender, Anda mesti memisahkan antara tempat blender dengan pisaunya. Dengan melakukan pemisahan pada bagian – bagiannya, kita bisa lebih fokus dan lebih mudah dalam menjangkau bagian – bagian yang dalam untuk dibersihkan secara menyeluruh.

Gunakan air hangat untuk membersihkan peralatan memasak

Air hangat lebih bisa membunuh kuman dan bakteri yang menempel di kitchen appliances dan peralatan masak ketimbang air dingin. Setelah itu, cuci dengan menggunakan sabun cuci yang mengandung anti bakteri. Juga, gunakan air mengalir untuk membersihkan alat – alat masak tersebut.

Tiriskan dan keringkan pada rak

Paska dicuci, tiriskan dan keringkan alat – alat masak dan makan pada rak. Tunggu hingga benar – benar bersih dan kering sebelum mengembalikan peralatan tersebut pada lemari atau kabinet dapur.

Untuk peralatan masak dan alat – alat makan yang terkena minyak dan santan, celupkan dalam air sabun selama satu malam

Noda lemak dan minyak dari makanan bersantan biasanya cukup awet dan susah sekali dibersihkan meski kita telah menggunakan sabun dengan jumlah yang banyak. Solusinya, rendam peralatan masak atau peralatan makan yang terkena minyak dan santan dalam air yang telah dicampur sabun secukupnya. Noda – noda minyak akan terkelupas sedikit demi sedikit. Anda bisa menambahkan jeruk lemon atau jeruk nipis untuk menghilangkan bau amisnya. Setelah direndam selama semalam penuh, bersihkan peralatan tersebut seperti biasanya menggunakan air hangat. Niscaya, membersihkan peralatan masak yang terkena santan dan minyak menjadi lebih mudah.

Bersihkan spons dan sikat dengan merendamnya di larutan sabun anti bakteri

Setelah digunakan untuk membersihkan kitchen appliances dan peralatan masak, noda – noda sisa lemak dan minyak mungkin saja menempel pada spons dan sikat tersebut. Namun, sedikit dari kita yang menyadarinya. Kebanyakan dari kita menganggap spons dan sikat cuci piring sebagai benda yang “selalu bersih” karena sering bersinggungan dengan sabun.

Nyatanya, penelitian menunjukkan banyak bakteri dan kuman yang menghuni spons dan sikat kawat pencuci piring. Untuk itu, cuci bersih spons dan kawat paska digunakan. Cuci dan rendam dengan cairan anti bakteri, kemudian jemur hingga kering. Akan lebih baik jika Anda rutin mengganti spons secara rutin meski spons masih dalam keadaan baik. Ganti spons dengan yang baru minimal 1 bulan sekali.

dapur_bersih_2

Kitchen Appliances yang Tampak Bersih

Bersihkan kitchen sink dan saluran pembuangan air dari sisa – sisa makanan

Tak hanya spons dan sikat, kitchen sink merupakan spot yang cukup kotor paska lebaran. Banyak sisa – sisa santan, lemak, dan sisa makanan yang terdapat di permukaannya, dan berpotensi menyumbat saluran pembuangan air. Sekali lagi, gunakan air hangat untuk menyiram kitchen sink. Tambahkan anti bakteria dan perasan jeruk nipis / lemon untuk menghilangkan bau amis yang melekat.

Bersihkan meja konter, meja dapur, dan meja makan

Paska membersihkan kitchen appliances, bersihkan meja konter, meja dapur, dan meja makan dari noda – noda tumpahan minuman, santan, minyak, dan noda – noda lainnya. Lap dengan menggunakan kain basah. Semprotkan cairan anti septik dengan menggunakan botol spray pada bagian – bagian yang dianggap sangat kotor dan terdapat noda.

Bersihkan dan lap dinding, backsplash, dan lantai dapur

Bagian terakhir yang mesti dibersihkan adalah dinding, backsplash, dan lantai dapur. Lap dengan kain basah dicelupkan pada air dan sabun. Beri perhatian lebih pada backsplash, karena bagian ini biasanya sangat kotor akibat cipratan minyak dan santan. Pada lantainya, biasanya sisa – sisa makanan yang jatuh dan menempel di lantai akan meninggalkan noda yang terlihat dan membuat lantai sangat licin. Untuk itu, sapu dan pel dengan bersih menggunakan cairan pel anti bakteri.

Selamat mencoba 🙂

..

architectaria.com | Arsitek, Desain Interior, General Contractor

(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).

No Comments Yet.

Leave a Comment