Koridor Panjang, Gelap dan Sepi? Ceriakan dengan 7 Cara Berikut Ini!

koridor_rumah_1

Berbagai cara yang dapat dilakukan untuk merubah suasana koridor yang gelap dan sepi menjadi lebih cerah dan berwarna.

Koridor atau lorong merupakan bagian tak terpisahkan dari rumah kita karena lorong menghubungkan antara satu ruangan dengan ruangan lain. Tapi, tak jarang kita temukan sebuah lorong panjang yang nampak gelap karena minim dekorasi dan pencahayaan, sehingga memunculkan kesan suram nan misterius. Sebenarnya ada beberapa langkah untuk mengubah lorong yang gelap dan sepi menjadi lebih cerah dan berwarna. Dengan memberikan beberapa sentuhan kreatif berikut ini, lorong yang gelap dan sunyi akan menjadi area transisi yang nyaman pada rumah.

  • Hadirkan warna – warna gelap

Untuk lorong atau koridor yang panjang nan sempit, jangan sekali – kali menggunakan warna gelap atau warna yang terlampau terang. Malahan, sebaiknya pilih warna – warna pastel dan warna muda untuk menciptakan ilusi sehingga lorong nampak lebih luas dari yang sebenarnya. Pilih tema monokromatik. Untuk langit – langitnya, aplikasikan warna yang jauh lebih soft atau lebih light dari warna dindingnya. Hal ini akan menarik pandangan mata untuk lebih mengarah ke atas, dan bukan terfokus pada panjangnya lorong.

  • Tempatkan meja kecil atau lemari yang tak terlalu tinggi

Jika memungkinkan, di sepanjang lorong atau koridor, taruhlah meja kecil seperti meja kopi. Meja ini bisa digunakan untuk meletakkan benda – benda koleksi misalnya action figure, souvenir, hiasan, atau boneka – boneka kecil. Selain meja, Anda bisa menempatkan lemari kecil atau unit laci yang tak terlalu tinggi. Gunakan lemari untuk menyimpan benda – benda yang ingin digunakan sewaktu – waktu, misalnya kacamata, payung, kunci, topi, dll. Sebaiknya, pilih desain lemari atau laci yang ringkas, minimalis, dan tak terlalu lebar sehingga tak menghalangi jalan di sepanjang lorong.

  • Menempatkan seating area di sepanjang koridor

Jika koridor atau lorong di rumah Anda cukup lebar, tempatkan sebuah kursi panjang dari bahan logam atau kayu, dan jadikan area ini sebuah seating area yang santai dan nyaman untuk mengobrol. Namun, pastikan agar keberadaan kursi ini merapat ke dinding dan tak menghalangi lalu lintas orang yang berjalan di sepanjang lorong atau koridor tersebut. Lalu, tambahkan meja sisi di samping kursi panjang tersebut. Gunakan meja sisi ini untuk meletakkan majalah, buku bacaan ringan, dan sebuah lampu meja untuk penerangan di malam hari. Jika tak ingin menghadirkan lampu meja, Anda bisa memilih wall sconces yang diinstal di atas kursi. Seating area di lorong ini juga bisa menjadi semacam area membaca yang nyaman dan santai.

  • Tambahkan beberapa karya seni pada dinding

Untuk membuat koridor nampak lebih hidup dan berwarna, Anda bisa menempatkan karya seni seperti lukisan, wall art, atau gambar poster yang bisa Anda dapatkan dengan mudah. Bisa juga Anda menempatkan foto – foto Anda dan foto keluarga dalam pose yang lebih santai dan kasual. Pajang foto – foto tersebut dengan pigura berbagai bentuk dan frame. Niscaya, kumpulan foto – foto tersebut akan menjadi semacam karya yang unik pada koridor yang mampu menarik pandangan kita tatkala melewati koridor tersebut.

  • Tempatkan aquarium atau water feature lain

Aquarium yang diletakkan pada koridor akan membawa nuansa water feature yang segar, dengan keberadaan ikan – ikan hias yang berenang kesana kemari. Namun, jika di rumah Anda terdapat anak kecil yang tengah aktif bergerak, tidak disarankan untuk menempatkan aquarium di lorong atau koridor, mengingat area ini termasuk area dengan tingkat mobilitas yang tinggi. Jika si anak senang berlarian di koridor ini, dimungkinkan ia akan menyenggol aquarium ini dan jika tersenggol dan pecah, pecahannya bisa membahayakan si anak.

Di samping aquarium, water feature lain yang bisa dimanfaatkan misalnya air terjun buatan. Tempatkan air terjun buatan ini pada salah satu dinding pada koridor, dan tempatkan batuan kecil di dasarnya guna menciptakan bunyi gemericik. Selain air terjun mini, Anda bisa menempatkan kolam ikan sebagai alternatif. Kolam ikan ini relatif lebih aman untuk ditempatkan di sepanjang koridor ketimbang aquarium karena posisinya lebih stabil dan tak terbuat dari kaca. Sehingga, kolam ikan ini cukup aman bagi anak – anak.

  • Hadirkan nuansa hijau dengan menempatkan tanaman

Tanaman dalam pot bisa menyajikan nuansa yang sejuk nan hijau. Manfaatkan keberadaan tanaman asli untuk menghiasi sepanjang koridor, namun jangan lupakan faktor pencahayaannya. Penting untuk menghadirkan bukaan yang memungkinkan sinar matahari masuk ke dalam lorong dan memungkinkan tanaman untuk terus hidup. Namun bila tak memungkinkan untuk menempatkan tanaman hidup karena perawatan yang cukup rumit, Anda bisa memilih tanaman artifisial sebagai opsi kedua. Tempatkan tanaman artifisial dalam pot, lalu isi pot dengan batuan warna – warni.

koridor_rumah_4

Desain Interior Ruangan dengan Lorong dan Skylight

  • Tambahkan bukaan (openings) pada lorong

Bila memungkinkan, tambah bukaan di koridor seperti glass wall, jendela, atau skylight di sepanjang koridor. Keberadaan bukaan ini akan memaksimalkan cahaya matahari untuk masuk ke dalam koridor dan memberikan pencahayaan alami ke dalam rumah.

Selamat mencoba 🙂

..

architectaria.com | Arsitek, Desain Interior, General Contractor

(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).

No Comments Yet.

Leave a Comment