Ingin Duduk atau Berbaring dengan Nyaman Sambil Menonton TV? Couches Pilihannya!

couches_sofa_3

Berbagai jenis dan tipe couch, material pembuat couch, serta kelebihan dan kekurangannya.

Couch merupakan jenis tempat duduk yang dengan mudah kita temui di ruang tamu dan ruang keluarga. Dengan ukurannya yang cukup besar, wajar jika couch atau couches ini mendominasi ruangan. Couch hadir dalam beragam bentuk, jenis, ukuran, tekstur, hingga materialnya. Bentuk couch biasanya dibedakan ke dalam berbagai macam, tergantung tipe sandarannya, kaki – kakinya, bantalan dan dudukannya, atau ada tidaknya lengan. Pada sebuah couch, biasanya terdapat 2 atau 3 dudukan. Adapun material sofa jenis couch juga cukup variatif, mulay dari vinyl, kulit, kapan/katun, sutra, atau micro fiber.

Couch berasal dari kata “couche” dari bahasa Perancis, yang berarti tempat tidur atau tempat untuk berbaring. Banyak yang menyamakan couch dengan sofa, meski sejatinya ada beberapa perbedan, terutama dalam hal jenis – jenisnya. Bagi Anda yang belum mengetahui jenis couch berdasarkan bentuknya, kami hadirkan ulasannya berikut ini sebagai referensi dalam memilih dan membeli couch.

  • Couch model Club, English, atau Bridgewater

Couch model Club atau English adalah couch yang memiliki dudukan yang rapat dan ketat, dengan sandaran dan lengan yang sedikit melingkar, namun, lengan atau arm pada model ini panjangnya tidak melebihi dudukan sofa. Model lain serupa dengan club atau English couch adalah Bridgewater. Sofa ini memiliki sandaran yang melingkar, lengan yang melengkung dan sedikit mundur, dan deep skirt.

  • Couch tipe Camelback atau punggung unta

Couch dengan jenis camelback memiliki fitur sandaran yang tinggi dan melengkung, berkelok – kelok, dengan lengan yang naik, lalu melengkung ke bawah (high rolled arms). Selain itu, pada sandarannya mungkin diberi aksen rumbai – rumbai. Couch tipe Camelback merupakan salah satu jenis couch untuk suasana formal. Camelback Couch ini juga hadir dalam beragam pilihan kain dan warna, dan dilengkapi bantal (throw pillow), khususnya untuk couch suasana non formal, misalnya di ruang keluarga.

  • Tuxedo and Knole

Couch tipe tuxedo memiliki garis – garis lurus yang tegas, dengan sandaran yang tinggi, dan lengan yang tingginya hampir menyamai sandaran. Lengan couch ini mungkin sedikit keluar dari tubuh sofa. Adanya trim yang elegan mampu menciptakan efek tersendiri pada sofa dan menguatkan karakternya. Tipe couch lain yang serupa dengan model Tuxedo adalah Knole. Couch model Knole dirancang untuk rumah bangsawan abad ke-17 di Inggris, dan,mirip dengan gaya tuxedo, couch ini memiliki sandaran yang tinggi dan lurus dengan lengan yang tingginya hampir serupa dengan sandarannya. Namun, pada sofa Knole, lengannya dapat diturunkan untuk memberikan space tambahan pada tempat duduk, dan bisa juga dinaikkan untuk meningkatkan kenyamanan dan proteksi. Finials yang ada pada sandarannya memungkinkan lengan tetap di posisinya.

  • Lawson

Lawson couch memiliki fitur sandaran yang sedikit agak lebih rendah daripada couch model tuxedo, serta memiliki lengan yang sedikit melengkung ke dalam dan lebih rendah dari sandarannya. Couch tipe Lawson memiliki garis yang rapi, klasik yang cocok bila dihadirkan sebagai couch dalam suasana informal maupun formal.

  • Cabriole

Couch dengan jenis cabriole memiliki sandaran yang sedikit melengkung, lalu landai hingga ke lengan sofa. Couch ini biasa dilengkapi dengan trim kayu dan kaki – kaki yang diberi ukiran. Gaya couch model Cabriole banyak diaplikasikan semasa pemerintahan Louis XV pada abad ke-18. Kini, couch ini pun masih bisa ditemui di jaman sekarang, hanya saja Cabriole ini hadir dalam bentuk couch yang kontemporer dan lebih sederhana ketimbang aslinya.

couches_sofa_2

Desain Sofa Couch Type Cabriole

  • Chesterfield

Couch dari jenis Chesterfield memiliki sandaran yang sedikit berumbai dan lengan yang cukup tinggi serta melengkung ke dalam. Couch Chesterfield hadir dalam bentuk couch berlapis kulit. Dengan dudukan kursi yang ketat dan rapat, couch ini kurang cocok untuk digunakan sembari bersantai. Couch ini lebih baik cocok digunakan untuk di posisikan di area perkantoran, di sekolah atau universitas, maupun di Perpustakaan.

  • Modern ala abad pertengahan

Gaya couch modern abad pertengahan memiliki bentuk sandaran yang rendah yang didukung dengan bantal ekstra di punggung couch, dan dengan kaki yang rendah, persegi, serta terbuat dari kayu. Couch bergaya modern ini memiliki garis yang lurus dan sederhana. Kehadiran couch ini merupakan awal dari sectional couch. Sectional Couch terdiri atas tempat duduk tanpa lengan, loveseats, kursi sudut dan otoman, yang diatur sedemikian rupa untuk menyediakan area tempat duduk yang nyaman, baik di ruang tamu maupun ruang keluarga.

  • Divan

Couch  dengan model Divan ini serupa dengan tempat tidur twin size, diapit dengan railing dekoratif dan bantal yang digunakan untuk sandaran. Kata “Divan” sendiri berasal dari Bahasa Persia “diwan,” yang berarti sebuah kantor atau ruang pemerintah, karena jenis sofa ini lebih sering ditempatkan di sepanjang dinding di ruang – ruang pemerintahan atau dewan di negara Timur Tengah.

Selamat mencoba 🙂

..

architectaria.com | Arsitek, Desain Interior, General Contractor

(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).

No Comments Yet.

Leave a Comment