Ide-Ide Kreatif Dalam Mendesain Ruang Kerja di Kantor

ruang kantor dengan meja mungil

Tips dan panduan dalam mendesain ruang kerja karyawan yang aman, nyaman, dan Ergonomik di kantor.

Membangun sebuah kantor terkadang jauh lebih rumit dan membutuhkan waktu serta biaya yang lebih tinggi dibandingkan membangun rumah biasa. Terlebih bila kita masuk ke tahap mendesain ruang yang lebih spesifik, yakni ruang kerja karyawan. Tentu kita perlu berkonsentrasi pada furnitur serta perangkat kantor lain yang dibutuhkan untuk menunjang kinerja karyawan. Untuk itu, banyak yang menyebutkan bahwa desain ruang kerja yang baik pada sebuah kantor adalah ruang kerja yang bisa memenuhi semua keperluan karyawan untuk meningkatkan produktivitasnya dalam bekerja.

Dalam menentukan desain layout sendiri, perlu juga disesuaikan apakah ruang kerja yang akan dibangun nantinya, apakah ruang kerja baru atau ruang kerja lama yang ingin didekorasi ulang. Dengan mempertimbangkan hal tersebut, maka desain ruang kerja nantinya akan lebih terspesifik dan lebih fungsional untuk ruang kerja nantinya. Hal ini perlu juga didiskusikan pada desainer yang nantinya akan membuat desain ruang kerja pada kantor tersebut.

Dalam membuat desain layout, para desainer di era modern ini semakin dimanjakan dengan banyaknya perangkat elektronik yang dapat membantu pembuatan desain agar lebih mudah. Misalnya, software atau perangkat CAD (Computer Aided Design) yang sudah hadir dalam tipe 2 Dimensi hingga 3 Dimensi. Menggunakan teknologi yang tepat sepert CAD ini tentu akan memudahkan kita dalam melakukan pekerjaan, termasuk dalam hal mendesain. Maka dari itu, menentukan desain ruang kerja untuk sebuah kantor tentu bukanlah hal sulit lagi.

Mendesain Ruang Kerja Baru

Saat Anda berencana mendesain sebuah ruang kerja baru, maka prinsip Keamanan, Kenyamanan, dan Ergonomik, harulah menjadi prioritas Anda. Karena ruang kerja adalah area dimana para karyawan memeras otak dan keringat untuk menenumukan ide-ide baru yang nantinya akan memberikan keuntungan bagi perusahaan, tentu layak bagi mereka untuk mendapatkan ruang kerja dengan desain dan penataan yang suportif dan membuat mereka nyaman serta betah bekerja di dalamnya. Jangan lupa, perhatikan pula unsur-unsur kesehatan pada desain ruang kerja tersebut. Pastikan ruang kerja mendapat supplai udara yang baik, memiliki furnitur yang nyaman digunakan, serta tempat duduk yang tidak membuat karyawan cepat pegal ketika bekerja.

desain ruang kerja dikantor

Desain Ruang Kerja (Workstation) Dikantor

Ruang kerja untuk jajaran eksekutif dan karyawan biasa tentu saja berbeda. Untuk ruang kerja eksekutif, biasanya ruangan cenderung tertutup dan dilengkapi furnitur yang lengkap. Sedangkan pada ruang kerja karyawan biasa, desainnya cenderung terbuka dan berbentuk bilik-bilik yang memisahkan antara karyawan satu dengan yang lain. Desain ruang kerja ini dibuat untuk mencerminkan energi dan karakteristik dari perusahaan itu sendiri. Salah satunya untuk perusahaan yang bergerak di bidang industri kreatif, maka tatanan ruang kerja yang biasa digunakan lebih fleksible dan terbuka.

Bagi kaum muda, tentu ruang kerja yang terbuka dan digunakan beberapa kelompok orang lebih disukai. Namun, bagi pekerja yang sudah berumur, kecenderungannya adalah mereka lebih suka ruang kerja pribadi yang terpisah antara satu karyawan dengan karyawan lain. Selain bentuk dan desain ruangan yang berbeda di tiap-tiap generasi, pencahayaan, penataan meja kerja, warna dinding tentu saja berbeda. Untuk itu, penting bagi pemilik perusahaaan untuk mempertimbangkan target karyawan. Sehingga, desain ruang kerja akan lebih tepat sasaran.

Mendesain dan Mendekorasi Ulang Ruang Kerja yang Sudah Ada

Bila Anda adalah karyawan baru di sebuah perusahaan, tentu Anda akan mendapat porsi ruang kerja yang baru. Namun sayangnya, ruang kerja baru yang dimaksud disini adalah ruang kerja bekas dari pegawai sebelumnya. Desain dan dekorasi ruang kerja tersebut pastinya tak akan benar-benar membuat Anda nyaman dan mungkin Anda berencana untuk mendekorasi ulang. Tetapi, mendesain dan mendekorasi ulang ruang kerja yang lama memiliki banyak keterbatasan. Anda mungkin tak akan bisa terlalu banyak berkesperimen pada desain dan penataan beberapa furniturnya. Hal ini karena ukuran ruangan, furnitur, pencahayaan, dan bilik kerja Anda sudah ditentukan. Kecuali bila Anda mendapatkan posisi setara eksekutif di perusahaan, tentu mendekorasi ruang kerja yang baru bisa dilakukan secara menyeluruh karena ruang kerja biasanya cukup luas. Dekorasi ulang itu bisa mencakup penggantian warna dinding, penggantian atau penataan ulang furnitur, serta penataan ulang beberapa perangkat kelistrikan.

ruang kantor 1

Re-Desain Ruang Kerja (Kantor)

Tetapi, bila ruang kerja Anda cenderung mungil dan hanya berupa bilik, Anda bisa memberinya sedikit sentuhan yang bersifat personal dengan meletakkan foto-foto pribadi. Selain itu, Anda bisa menempatkan dekorasi atau hiasan lain yang bisa Anda tempatkan pada meja kerja selama dekorasi tersebut tak membuat meja Anda penuh sesak. Pertimbangkan juga untuk meletakkan furnitur-furnitur yang Ergonomik dan hemat ruang, sehingga ruang kerja Anda yang mungil bisa tampak lebih luas. Pastikan bahwa sirkulsi udara di area tersebut cukup baik. Akan lebih baik bila area kerja Anda berdekatan dengan jendela yang langsung menghadap keluar, maka Anda bisa sesekali memandang keluar untuk mengistirahatkan mata setelah lelah di depan komputer.

Selamat mencoba 🙂

..

Architectaria – Arsitek dan Perencana

(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).

No Comments Yet.

Leave a Comment