Desain Interior Ruang Tamu dengan Konsep yang Maskulin

Sebuah ulasan dari J Serendi Interior mengenai desain interior ruang tamu dengan konsep maskulin yang ditunjukkan dari segi pemilihan warna, pemilihan furniture, dan tata letak ruangannya.

Menentukan konsep desain interior suatu ruangan memerlukan kejelian dan kehati-hatian. Terutama bila ruang yang akan kita desain adalah ruang tamu. Ruang tamu kerap menjadi pusat perhatian semua orang. Terlebih karena ruang ini merupakan ruang yang kerap dikunjungi orang-orang sekaligus ruang yang potensial untuk memunculkan kesan tertentu pada pemiliknya. Desain ruang tamu sering digeneralisaskan sebagai representasi dari pemilik rumah itu.

Maka dari itu, ruang tamu selalu diupayakan untuk menjadi ruangan yang paling baik dari segi desain maupun penataannya dibandingkan ruangan lain karena orang-orang cenderung ingin menampilkan tampilan terbaik mengenai keluarganya. Di ruang tamu pula kita bisa menemui benda-benda pribadi atau koleksi milik tuan rumah seperti foto keluarga, lukisan, pajangan, piala, penghargaan, dan sebagainya. Dari fenomena ini, jelaslah bahwa ruang tamu adalah ruang yang paling penting untuk diperhatikan dari segala aspek.

Jika Anda berkesempatan untuk mendesai ulang ruang tamu dan menginginkan desain interior ruang tamu yang mampu merepresentasikan jati diri Anda, Anda mungkin butuh sebuah referensi untuk memberi gambaran tentang desain yang mampu merepresentasikan jati diri Anda dan keluarga. Berikut ini sebuah review mengenai desain interior ruang tamu yang menerapkan konsep ‘Masculine Touches’ atau ‘Sentuhan Maskulin’ dari J Serendi Interiors.

Desain Interior Ruang Tamu Dengan Konsep Maskulin (by: J. Serendi Interiors)

Konsep desain ruang tamu bergaya maskulin tersebut dipilih karena pemilik ruang tamu tersebut adalah sebuah keluarga kecil dengan dua anak laki-laki yang tinggal di rumah tersebut. Pemilihan kata ‘Maskulin’ dipilih karena jumlah pria di rumah itu lebih banyak dari jumlah wanita, maka energi maskulinitas lah yang ingin ditampakkan pada ruang tamu ini. Sehingga, dengan memilih tema ‘Suasana Maskulin’, diharapkan tema tersebut mampu merepresentasikan seluruh anggota keluarga yang mendiami rumah tersebut.

Berikut ulasan mengenai salah satu desain interior ruang tamu karya mereka:

Desain Interior Ruang Tamu Dengan Konsep Maskulin (by: J. Serendi Interiors)

Desain ruang tamu yang menerapkan konsep “Sentuhan Maskulin”

Ketika memasuki ruang tamu ini, hal pertama yang menarik minat Anda mungkin adalah sebuah sofa yang cukup besar yang di letakkan di dekat jendela. Sofa itu dibuat dari bahan berkualitas dengan warnanya yang gelap kemerah-merahan. Keberadaan sofa tersebut mampu berjalan secara seimbang dan harmoni dengan rak buku yang berada tepat di belakangnya.

Pada ruangan ini, banyak ditemukan penggunaan warna-warna seperti emas, gelap kemerah-merahan, coklat, dan taupe, yang kemudian diberi aksen warna hijau dan hitam yang muncul dalam bentuk karya seni yang ada di ruangan tersebut. Hal ini merupakan suatu langkah untuk menimbulkan kesan maskulin itu sendiri dimana warna-warna yang digunakan cenderung warna-warna tajam yang merepresentasikan kekuatan.

Desain Interior Ruang Tamu Dengan Konsep Maskulin (by: J. Serendi Interiors)

Tak lupa, sebuah meja kecil yang terbuat dari kayu ceri dengan celemek warna hitam di atasnya semakin menguatkan ‘Suasana Maskulin’ ditempat ini. Dua kursi dan sebuah bangku ditempatkan di ruangan tersebut sebagai tempat duduk cadangan bila sewaktu-waktu ruangan tersebut digunakan untuk menampung tamu dalam jumlah banyak. Terdapat pula 2 kursi yang menghadap ke TV dan perapian. Sehingga, orang yang duduk di kursi itu bisa duduk bersantai sembari menonton TV atau sekedar memandangi api yang menyala-nyala di perapian.

Desain Interior Ruang Tamu Dengan Konsep Maskulin (by: J. Serendi Interiors)

Karena ruangan ini diperuntukkan bagi klien yang merupakan sebuah keluarga dengan 2 anak laki-laki, tak heran bila konsep ‘Masculine Touches’ lah yang diusung oleh sang desainer interior. Ruang tamu ini diintegrasikan dengan area ruang makan serta area bermain bagi seluruh anggota keluarga.

Meskipun mengusung konsep maskulin, sebenarnya sang desainer interior ingin memberi kesan mengagumkan dan bersahaja yang ditonjolkan dengan menerapkan konsep tersebut. Namun, kesan tersebut disisipkan kerangka ‘maskulinitas’. Bahkan, bahan yang diterapkan pada sofa cenderung menyerupai bahan pakaian yang kerap dikenakan pria . Hasilnya, sebuah ruangan yang maskulin namun tetap terlihat hangat dan bersahaja berhasil diwujudkan oleh J Serendi Interiors.

..

Architectaria – Arsitek dan Perencana

(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).

No Comments Yet.

Leave a Comment