Desain Interior Coffee Shop Seperti Apa yang Menarik Minat Pengunjung?

coffee_shop_1

Desain interior coffee shop sesuai segmentasi pasar, meliputi desain interior coffee shop yang klasik dan cozy, desain urban nan kreatif, hingga desain dengan tema etnik.

Bisnis coffee shop kini tengah menjamur di kota – kota besar di Indonesia, seiring dengan banyaknya anak muda yang senang menghabiskan waktu luang dengan mengobrol sembari bersantai di coffee shop. Meski banyak coffee shop yang akhirnya sukses dan terus berkembang hingga membangun jaringan franchise, tak sedikit pula coffee shop yang gagal bersaing.

Salah satu yang menjadi faktor penyebab bisnis coffee shop bangkrut adalah kegagalan pemiliknya dalam mendekorasi dan mendesain interior coffee shop yang menarik dan atraktif, terutama bagi pengunjung yang mayoritas masih berusia muda. Ada baiknya, sebelum membuka bisnis coffee shop, terlebih dahulu Anda mencari referensi seputar ide desain interior coffee shop seperti apa yang banyak dilirik pengunjung. Beberapa dari informasi seputar desain interior coffee shop akan dijelaskan di sini.

Kenali segmentasi pasar yang ingin Anda tuju

Kita tentu paham bahwa pengunjung coffee shop berasal dari kalangan anak muda dengan range usia belasan hingga usia 40an tahun. Namun, sebenarnya, kegemaran minum kopi tak hanya disukai anak muda, melainkan juga orang tua. Dengan mengetahui hal ini, Anda bisa memperkirakan sasaran customer yang akan menjadi pelanggan coffee shop Anda, apakah anak muda atau orang – orang yang sudah berusia 40an tahun ke atas.

Jika Anda memilih opsi pertama, desain interior harus dibuat menarik dan fun, dengan banyak bangku – bangku panjang dan area yang luas, denah open plan, sehingga mampu menarik minat pengunjung muda untuk datang dan menghabiskan waktu di tempat tersebut. Bagi Anda yang menyasar pengunjung berusia lanjut, desain coffee shop yang tepat sebaiknya dibuat  klasik, tenang, tanpa banyak ornamen, dan denah ruang yang lebih tertutup.

Fitur pada sebuah coffee shop

Beberapa aspek yang wajib ada pada coffee shop antara lain  service counter yang dekat dengan pintu masuk, beberapa meja dan kursi dengan berbagai ukuran untuk mengakomodasi pengunjung yang datang, baik yang sendirian atau yang bersama rombongan. Bisa juga Anda menyediakan area kecil di sudut, dengan menawarkan kenyamanan dan ketenangan. Space ini cocok digunakan bagi mereka yang ingin menikmati kopi sembari menggunakan laptop guna menyelesaikan pekerjaan.

Hal – hal lain yang bisa ditambahkan pada coffee shop misalnya tanaman hidup, lukisan di dinding,  atau lampu – lampu gantung yang unik.

coffee_shop_3

Desain Interior Coffee Shop yang Modern

Desain interior coffee shop yang klasik dan cozy

Desain interior yang klasik cenderung menekankan pada aspek kenyamanan pengunjungnya. Di sini, coffee shop berperan sebagai area untuk menyendiri, bekerja, membaca, belajar, sembari menikmati seduhan kopi. Suasana dan atmosfer coffee shop ini juga dibuat senyaman dan setenang mungkin. Pencahayaan pun sengaja dibuat tak terlalu terang guna mendukung aktifitas di dalamnya. Dengan suasana yang tenang dan nyaman, pengunjung akan betah berlama – lama di sini. Untuk mewujudkan dekorasi interior coffee shop yang klasik dan cozy, penggunaan furnitur kayu ditambah rustic wall treatments dengan menampilkan warna – warna yang teduh seperti cokelat atau putih susu bisa dipilih. Untuk melengkapinya, pilih meja konter warna gelap dan tempatkan beberapa tanaman di sudut – sudut ruangan sebagai aksennya.

Desain interior coffee shop urban nan kreatif

Desain coffee shop yang fun dan kental nuansa pop art mungkin cocok bagi Anda yang menyasar pengunjung anak muda atau bahkan remaja.  Penggunaan bahan stainless steel yang dipadukan dengan furnitur modern dan sleek lighting, akan membuat desain interior coffee shop terlihat chic. Di sini, Anda bisa mendisplay coffee bar yang cukup panjang, lengkap dengan barstools. Di atasnya, instal sebuah pencahayaan overhead yang sedikit rendah, dan buat sedikit nuansa layaknya nuansa klub malam.

Desain interior coffee shop dengan tema etnik

Tema etnik untuk sebuah coffee shop? Tentu hal ini cukup jarang ditemui. Namun, tema regional untuk interior coffee shop ini akan menjadi menarik bila disesuaikan dengan jenis kopi yang Anda jual dan menjadi unggulan di Coffee shop Anda. Jika Anda ingin nuansa yang bercita rasa Indonesia, Anda bisa memilih kopi toraja dan kopi luwak. Tentunya, desain interior yang dipilih lekat dengan hal – hal etnik khas suku toraja. Sementara itu, bagi Anda yang ingin menampilkan tema etnik pada coffee shop selain tema dari Indonesia, Anda bisa menjajal desain interior bertema Meksiko, Costa Rica, atau Kolumbia. Negara – negara di Amerika Selatan tersebut sangat kental dengan cita rasa kopinya yang khas.

Ingin sesuatu yang lebih ekstrim? Anda bisa mencoba menyajikan kopi Afrika, kemudian aplikasikan desain safari dengan padang savana pada coffee shop sehingga bisa membawa pengunjung merasakan layaknya berada di Afrika. Namun jika Anda menginginkan kesan etnik dan klasik khas Eropa, tentu desain ala Italia layak untuk Anda pilih. Ketika mengaplikasikan desain ini, tentunya Anda perlu menghadirkan kopi capuccino dan latte yang kental dari negara tersebut dan jadikan dua kopi tersebut sebagai minuman unggulan dari coffee shop Anda.

Selamat mencoba 🙂

..

architectaria.com | Arsitek, Desain Interior, General Contractor

(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).

1 Comment

  1. thank you for you simple design cafe very good design 😀

Leave a Comment