Serba – Serbi Meja: Hal – Hal Apa yang Bisa Kita Lakukan pada Meja?

Tips dalam Memilih dan mengaplikasikan warna pada meja berdasarkan fungsi dan pemakainya, serta hal – hal kreatif yang bisa kita lakukan pada meja.

 Meja menjadi bagian tak terpisahkan dalam melengkapi furnitur sebuah ruangan. Meja hadir dalam beragam tipe, ukuran, bentuk, dan desain yang semuanya disesuaikan dengan fungsinya. Adapun jenis-jenis meja diantaranya adalah meja makan, meja kerja, meja tulis, meja kopi (coffe table), meja sisi (side table), dan sebagainya. Dengan beragam jenis dan fungsi meja, apa yang bisa kita lakukan pada meja untuk membuat tampilannya menarik sekaligus meningkatkan fungsi dan kegunaan meja?

Membuat tampilan meja lebih menarik: mengecatnya dengan warna yang sesuai

• Meja dengan warna-warna netral

Warna – warna netral terutama cokelat, krem, putih, dan hitam merupakan warna yang umum diterapkan pada meja. Warna – warna netral ini kadang bisa memberi kesan elegan, klasik, hingga profesional, tergantung jenis meja.  Warna-warna netral kerap dipilih sebagai warna meja karena warna ini dapat berbaur dengan furniture atau elemen lain pada ruangan.

Putih adalah warna cat yang baik untuk meja, meskipun goresan, bintik-bintik dan noda akan terlihat lebih jelas pada meja putih. Hal ini membuat Anda perlu melakukan pembersihan dengan lebih rutin ketimbang meja dengan warna lain.

• Ukuran dan tipe meja mempengaruhi pemilihan warna meja

Warna gelap, seperti hitam, cenderung memberikan kesan simpel dan kompak, sehingga meja akan terlihat lebih ramping dan tidak memenuhi ruangan. Sementara untuk meja dengan warna yang lebih terang, kadang bisa membuat tampilannya terlihat lebih besar dari ukuran sebenarnya. Jika Anda memiliki sebuah meja yang cukup besar yang ditempatkan di ruangan yang mungil, pertimbangkan untuk mengaplikasikan warna – warna gelap seperti hitam atau coklat tua, sehingga meja terlihat tidak terlalu memenuhi ruangan. Sebaliknya, jika meja yang berukuran besar tersebut dicat dengan warna putih dan ditempatkan di ruangan yang tak terlalu luas, Anda akan melihat bahwa ukuran meja akan terlihat lebih besar.

• Ingin mengaplikasikan warna cerah pada meja? Pertimbangkan dulu lokasi, fungsi, dan pemakainya

Meja dengan warna yang cerah dan mengkilap cenderung terlihat menyilaukan, apalagi jika ditempatkan di sudut yang terpapar banyak sinar matahari, misalnya area di dekat jendela. Meja dengan warna kusam dengan tone yang datar cenderung memberikan nuansa suram, terutama bila dalam ruangan tersebut hanya ada sedikit cahaya alami.

Pemakai dan tujuan penggunaan meja menjadi hal yang perlu dipertimbangkan dalam memilih warna cat meja. mempertimbangkan yang akan menggunakan meja dan tujuan penggunaannya. Meja belajar untuk anak lebih cocok dicat dengan warna – warna cerah yang bisa membangkitkan mood belajar mereka. Sementara untuk meja kerja profesional di kantor atau home office, warna – warna gelap lebih disukai.

Meja dengan banyak laci

Meja dengan banyak laci tepat digunakan sebagai meja rias. Laci – laci yang berada di bawah meja bisa difungsikan untuk menyimpan aksesoris dan peralatan make up. Meja dengan banyak laci juga cocok digunakan untuk meja kerja, di mana laci – laci tersebut bisa dimanfaatkan untuk menyimpan file – file yang berhubungan dengan pekerjaan.

Pada dapur, menempatkan meja dapur yang memiliki banyak laci juga tidak ada salahnya. Laci pada meja dapur sangat berguna untuk menyimpan pisau serta peralatan memasak standar.

Meja dengan rak di atasnya

Sebuah meja kadang tak hanya dilengkapi dengan laci, tapi juga rak – rak yang memanjang secara vertikal.  Ketinggian rak pada meja berkisar antara 12 hingga 30 inci. Jenis rak yang terhubung dengan meja menggunakan klem cenderung tidak terlalu tinggi, sementara wall shelves atau kabinet yang terpasang di atas meja biasanya letaknya bisa lebih tinggi. Sebuah meja custom dengan rak built-in biasanya memiliki jarak yang normal, tak terlalu tinggi maupun terlalu rendah agar mudah dijangkau, yakni di kisaran 30 hingga 60 cm.

Desain Meja Konsol Memanfaatkan Kayu Bekas

Kreasi Inovatif: Membuat meja dari daur ulang pintu second

Bosan dengan tampilan meja yang modern, minimalis, datar dan cenderung monoton? Sayangnya, meja jenis itulah yang banyak beredar di pasaran. Anda bisa membuat sesuatu yang beda dengan membuat meja yang bahannya terbuat dari pintu kayu bekas. Tekstur dan ukiran pada pintu kayu tua, ditambah dengan warna yang memudar, akan memberi kesan antik sekaligus unik. Dengan menggunakan pintu tua sebagai atasan meja, hal ini juga turut membantu gerakan ramah lingkungan, yakni dengan mendaur ulang barang – barang yang masih dapat dipakai ketimbang menggunakan bahan atau material baru.

Gunakan pintu lama Anda atau Anda bisa mendapatkan pintu tua yang antik di proyek bongkaran sebuah rumah, di mana pemiliknya kerap mempersilahkan orang lain untuk membeli bagian rumah yang tak terpakai. Tentunya, pintu tua dari proyek bongkaran rumah ini kerap dijual dengan harga miring. Jika Anda beruntung, Anda masih bisa mendapatkan pintu tua yang masih kuat dan layak daur ulang.

Jika pintu sebagai atasan meja sudah dipilih, saatnya memilih material lain untuk digunakan sebagai kaki – kaki meja. Sambungkan dengan paku, lalu cat dengan cat kayu atau pernis agar warnanya mengkilat.

Selamat mencoba 🙂

..

architectaria.com | Arsitek, Desain Interior, General Contractor

(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).