Sejarah dan Jenis-Jenis Kursi Goyang
Jenis-jenis kursi goyang yang banyak diburu karena memiliki nilai historis yang tinggi serta bagaimana sejarah pembuatannya.
Benda apa yang paling pas digunakan untuk bersantai dan bermalas-malasan ketika di rumah? Tentu banyak dari Anda memilih kursi malas atau sofa sebagai benda yang nyaman digunakan ketika Anda tengah ingin bersantai di rumah. Sofa yang empuk biasanya menjadi pilihan keluarga, terutama anak muda dalam bermalas-malasan. Tetapi, untuk orang yang lebih tua seperti orang tua atau kakek kita, maka kursi goyang merupakan tempat terbaik dikala bermalas-malasan.
Orang-orang tua biasanya lebih suka bersantai dan bercengkerama dengan duduk di kursi goyang ketimbang duduk di sofa yang empuk. Ya, kursi goyang tak hanya santai dan nyaman digunakan, tapi kursi yang satu ini terkadang bisa menjadi sarana nostalgia bagi mereka yang telah berusia lanjut. Bentuknya pun cenderung klasik dan antik, sehingga sangat pas sebagai sarana mengenang masa lalu.
Salah satu kursi goyang yang bersejarah adalah the English Windsor yang dibuat 1700s. benda itu sangat bersejarah dan menjadi harta yang banyak diburu kolektor barang antik karena nilai historisnyan yang ternilai. Selain itu, produsen kursi goyang lain seperti Benjamin Franklin juga memulai memproduksi kursi goyang dengan model klasik ini. Ia memulai produksi di tahun 1750an.
Ada lagi beberapa jenis kursi goyang yang dianggap legend dan memiliki nilai sejarah tinggi, yaitu Kennedy and Shaker. Jenis-jenis kursi goyang tersebut juga merupakan incaran para kolektor barang antik. Tapi, mengapa jenis-jenis kursi goyang tersebut begitu bernilai? Untuk itu kali ini kita akan mencari tahu hal-hal yang berkaitan dengan jenis-jenis kursi goyang dengan nilai historis tinggi tersebut serta bagaimana sejarahnya.
Fakta-Fakta Menarik tentang Kursi Goyang
Menurut Anda, apa yang membuat kita merasa nyaman duduk di atas kursi goyang? Tentu apa lagi kalau bukan karena ayunan yang dihasilkan ketika kita duduk di atasnya. Kaki pada kursi goyang memang berbeda dari kaki kursi biasanya. Bentuknya yang melengkung menyebabkan kontak antara ujung kaki kursi goyang dengan lantai hanya berlangsung cepat dan hal ini lah yang mendorong kursi goyang untuk berayun ke bagian kaki kursi yang satunya. Manfaat yang ditimbulkan akibat ayunan yang dihasilkan kursi goyang ini cukup besar, diantaranya dapat membuat penggunanya merasa tubuhnya menjadi ringan.
Selain itu, kursi goyang juga dapat membantu sirkulasi pernafasan dan menenangkan pikiran. Maka dari itu, terkadang tak hanya para orang tua yang menyukai duduk d kursi goyang ini, tapi juga orang dewasa, remaja, hingga anak-anak. Bahkan, boks bayi juga ada yang didesain dengan kaki menyerupai kaki pada kursi goyang. Hal ini untuk memberikan sensasi ayunan pada bayi sehingga ia dapat tertidur dengan pulas.
Di sekitar abad ke 19, banyak manula atau kepala asisten rumah tangga di Midwest menggunakan kursi goyang sebagai simbol status sosial. Tak jarang, mereka kerap difoto atai dilukis dalam keadaan duduk di atas kursi goyang. Meski kursi goyang kini tak sepopuler jaman dahulu, namun masih banyak orang-orang yang menganggap kursi goyang sebagai salah satu furnitur favorit di rumah mereka.
Gambar Kursi Goyang type Windsor (The Windsor Rocking Chair)
Windsor
Kursi Goyang Windsor atau yang lebih dikenal sebagai the English Windsor merupakan kursi goyang pertama yang pernah di buat yang ditujukan untuk England’s Windsor Castle. Kursi ini dibuat di awal 1700an. Ketika pertama kali dibuat, kursi ini didesain sebagai tempat duduk dan bersantai di taman dan di luar rumah. Kala itu, kursi goyang dibuat dari bahan kayu karena kayu saat itu jumlahnya berlimpah dan sangat mudah ditemukan di alam bebas.
Baru setelah memasuki abad 18, berbagai macam variasi kursi goyang Windsor mulai diperkenalkan, misalnya Windsor comb-back rocker, dimana sandaran kursi goyang dibuat jarang-jarang menyerupai sisir.
Gambar Kursi Goyang type Kennedy (The John F. Kennedy Rocking Chair)
Kennedy
Kursi goyang Kennedy awalnya diberi nama The Carolina. Namun, karena pada saat itu ketenaran presiden John F Kennedy begitu besar pengaruhnya, maka akhirnya kursi tersebut diberi nama sesuai dengan nama presiden Amerika Serikat tersebut, yakni Kennedy. Saat itu, presiden Kennedy divonis menderita sakit punggung parah dan dokter menyarankan menggunakan kursi goyang ini yang tentu lebih nyaman digunakan dibandingkan kursi biasa.
Setelah menggunakannya, ternyata beliau sangat menikmatinya. Hingga seumur hidupnya, ia telah memiliki sekitar 14 kursi goyang dan salah satunya diletakkan di Air Force One. Kursi-kursi goyang tersebut memiliki bentuk-bentuk yang sedikit berbeda, terutama pada bagian punggungnya seperto high cane back, cane seat, and steam-bent back yang bentuknya lebih melelngkung dan menyesuaikan bentuk punggung sang presiden.
Gambar Kursi Goyang type Shaker (The Shaker Rocking Chair)
Shaker
Sesuai dengan namanya, kursi goyang Shaker ini dibuat oleh the Shakers, sebuah sekte religius di Amerika yang eksis di negara tersebut pada tahun 1820. Kursi goyang ini cenderung lebih sederhana, fungsional, dan memiliki proporsi yang tepat tanpa banyak hiasan. Karakter lain dari kursi goyang Shaker ini yakni memilki sandaran kursi yang berjejak cukup tinggi dan diakhiri dengan tonggak yang runcing. Selain itu, dudukannya terbuat dari kulit, rotan, atau bulu domba.
Pada jaman tersebut, kursi goyang Shaker juga kerap dibuat sesuai pesanan dengan menyesuaikan tinggi serta berat pemakaiannya, sehingga akan lebih nyaman ketika digunakan.
..
Architectaria – Arsitek dan Perencana
(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).
terima kasih sangat membatu saya dalam membuat artikel kuliah