Mengenal Trim Eksterior pada Bangunan Gedung atau Rumah
Deskripsi serta penjelasan berbagai macam jenis trim yang ada pada atap, jendela, pintu, dan siding.
Sebuah bangunan idealnya harus nyaman digunakan serta tampak indah dipandang, baik di bagian dalam maupun luar. Di bagian dalam, kita biasa bereksperimen dengan desain interior. Sedangkan di bagian luar, kita biasa menyebutnya dekorasi eksterior.
Pada bagian eksterior bangunan, agar tampak indah dan tidak ganjil, struktur – struktur pada bangunan haruslah berada pada posisi yang tepat dengan bentuk yang tepat dan seimbang pula. Agar terlihat lebih seimbang, maka diperlukan Trim untuk menyeimbangkan struktur – struktur bangunan, terutama pada sisi kiri dan kanan. Trim ini tak hanya berperan sebagai elemen dekoratif, tapi juga fungsional karena mampu menghalangi tetesan air hujan agar tak masuk ke dalam rumah.
Trim adalah salah satu elemen yang tidak bisa terpisahkan dari arsitektur sebuah bangunan, entah itu rumah atau gedung bisnis dan perkantoran. Trim atau Trim eksterior biasanya melingkupi molding dan papan – papan yang menjadi fitur terahir atau penutup yang melengkapi sebuah bangunan.
Molding misalnya, salah satu fitur pada trim ini mampu memberi kesan menjorok ke dalam, menjadikan tampilan eksterior rumah akan tampak dinamis dan memiliki volume sehingga tidak terlihat datar dan monoton. Kehadiran trim juga mampu menopang strukstur – struktur bangunan yang lain, yakni mempertegas kerangka bangunan itu sendiri. Beberapa jenis trim bahkan meliputi bagian yang berada tepat di tengah – tengah bangunan (section), yakni bagian dimana 2 sisi yakni kiri dan kanan rumah bertemu di sudut vertikal.
Trim ini lebih berperan sebagai elemen yang fungsional ketimbang dekoratif. Bahkan, dibandingkan fitur bangunan lain yang serupa yakni drip cap misalnya, Trim lebih bisa mengatasi hujan, sehingga tidak langsung turun dan membasahi area di bawahnya.
Faktanya, trim tidak hanya bisa kita temui pada bagian atap rumah. Ada juga beberapa jenis trim lain yang diinstal di bagian – bagian lain pada rumah, yakni di dekat jendela, pintu, atau siding. Ingin tahu hal – hal mendalam lagi tentang Trim? Simak ulasannya di bawah ini:
Trim pada Jendela
Bendul atau rangka jendela merupakan struktur yang kerap kita temui pada jendela maupun pintu. Struktur ini biasanya berbentuk lebar, dan horizontal yang biasanya ada di tepian jendela atau pintu. Bendul pada pintu mungkin lebih sering kita temui ketimbang bendul pada jendela. Bendul ini didesain dengan kemiringan keluar, sehingga air tak akan masuk ke dalam sisi rumah.
Window Exterior Trim
Sedangkan untuk Bendul pada jendela, prinsip kerjanya kurang lebih sama dengan bendul yang ada pada pintu. Namun, pada bendul yang ada di jendela, perlu ditambah lekukan – lekukan pada bagian bawahnya untuk mencegah agar air atau tetesan hujan tidak masuk ke dalam rumah. Untuk itu, perlu ditambahkan selubung, yang diinstal di sekeliling pintu dan jendela.
Trim pada Pintu
Seperti yang pernah disebutkan di sini bahwa terdapat berbagai macam jenis pintu. Pintu tipe French door adalah mungkin salah satunya yang cukup terkenal dan sering digunakan di rumah – rumah. Pintu jenis ini memungkinkan dua daun pintu yang bisa dibuka di masing – masing sisinya. Pintu jenis ini membutuhkan molding khusus. Molding ini nantinya memungkinkan salah satu daun pintu untuk bekerja berlawanan, terutama ketika pintu tersebut ditutup. Molding atau trim yang digunakan biasa disebut astragal, dan trim ini hanya diinstal di salah satu daun pintu.
Door Trim
Untuk trim pada pintu, biasanya yang digunakan adalah molding yang cukup tebal atau bahkan lebih tebal dibandingkan dengan trim untuk bagian lain. Trim ini berfungsi menutup gap – gap yang ada di area transisi, yakni di antara tonggak pintu dengan siding pada rumah.
Trim pada Siding
Corner boards (papan sudut), adalah sebutan untuk trim yang menutupi sudut vertikal di mana kedua sisi bangunan, yakni sisi kiri dan kanan, menyatu. Selain Corner Boards, ada lagi jenis trim yang digunakan dan biasanya diinstal pada siding, yakni Apron. Apron ini dipasang tepatnya pada tepi bawah siding. Apron ini juga biasa kita temu di bawah rel pada dek, atau di bawah bendul jendela.
Cladding/Siding Exterior Trim
Trim pada Atap
Papan trim yang ada pada atap ini biasa dipasang di bawah serambi atap. Trim ini juga biasa disebut eave. Ada lagi bagian yang paling dasar dari sebuah atap, namanya soffit. Bagian ini biasa dilapisi dengan kayu lapis / triplek atau siding lain yang setipe atau selaras dengan keseluruhan konsep rumah.
Selain eave dan soffit, ada lagi satu jenis trim yang biasa diaplikasikan pada atap. Trim tersebut yaitu frieze. Frieze adalah jenis papan trim yang menutupi sisi transisi di bagian horizontal, yakni transisi antara soffit dan siding pada rumah.
..
Architectaria – Arsitek dan Perencana
(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).