Meja Dapur dan Meja untuk Ruang Makan: Apa yang Membedakannya?
Beragam meja yang bisa digunakan diruang makan, baik sebagai meja dapur maupun meja makan serta beberapa dekorasi yang melengkapinya.
Meja dapur menjadi sarana untuk berkumpul bagi sebagian keluarga. Bahkan di meja ini, biasanya keluarga makan sembari bercengkerama, dengan kata lain, kegiatan memasak, menyajikan makanan, dan makan dilakukan dalam satu area. Ukuran meja dapur biasanya lebih kecil dibandingkan meja untuk ruang makan. Ada beragam meja yang bisa digunakan, baik sebagai meja dapur maupun meja makan, di antaranya beberapa jenis meja berikut ini:
Drop-Leaf Table
Meja Drop-leaf tables memiliki bagian yang fix atau melekat pada dinding, sementara bagian lain terdapat engsel yang memungkinkannya untuk dilipat ke atas maupun ke bawah. Jenis meja ini sangat menghemat tempat karena tipe meja dapur ini bisa dibuka ketika digunakan untuk makan, dan dilipat kembali ketika tak lagi digunakan.
Expandable Table (Meja makan yang dapat direntangkan)
Expandable table merupakan meja yang bisa diperpanjang dan diperluas ukurannya. Caranya dengan memisahkan bagian meja ini, lalu menyisipkan extra section di tengah – tengahnya dan kemudian meja disatukan kembali. Cara ini mampu membuat meja menjadi lebih panjang dan cocok digunakan untuk menjamu tamu tambahan tatkala acara makan malam keluarga atau perayaan tertentu.
Setelah selesai digunakan, extra section tadi bisa dilepas, lalu kedua bagian meja yang semula terpisah bisa disatukan kembali, sehingga menghemat cukup banyak tempat di area dapur maupun ruang makan.
Meja dapur dengan laci
Tak dapat dipungkiri bahwa dapur dan ruang makan adalah area yang kerap kali berantakan, terutama di kala selesai digunakan untuk memasak atau makan besar, sehingga menyisakan peralatan dapur yang tersebar kemana – mana. Jika Anda tipe orang yang menyukai kerapian, baiknya pilih jenis meja makan atau meja dapur yang memiliki laci built-in.
Laci – laci ini sangat membantu merapikan kembali dan menyimpan peralatan makan yang sudah tak lagi digunakan, seperti taplak, alas meja, tutup gelas, sendok, garpuk, pisau, dan sebagainya.
Kitchen Island (Pulau Dapur)
Kitchen island atau pulau dapur cocok dihadirkan pada ruang dapur yang tak terlalu luas. Pulau dapur berperan layaknya meja konter, di mana persiapan sebelum memasak dan penyajian makanan dilakukan di sini. Anda pun bisa menambahkan laci untuk unit penyimpanan tambahan. Tak hanya itu, meja ini juga bisa dengan mudah dikonvert menjadi meja makan dengan adanya tabletop counter di atasnya.
Meja makan Built-in
Meja built-in untuk dapur bisa dipasangkan dengan window bench dan menjadikan area ini cocok untuk acara makan malam yang formal. Sementara meja panjang yang tapi tak terlalu lebar cocok digunakan saat acara sarapan atau makan siang dengan nuansa yang lebih kasual. Jika Anda memiliki area makan di ruangan lain atau di sudut lain rumah Anda, hadirkan bar top yang senada dengan countertops Anda, lalu tambahkan beberapa bangku tanpa sandaran untuk menciptakan area makan yang kasual, santai, dan hangat.
Meja makan dengan fungsi ganda
Di rumah – rumah atau apartemen di mana luas ruangan cukup terbatas, penting untuk menghadirkan furnitur yang memiliki fungsi double, salah satunya meja dapur. Pastikan Anda memilih meja dapur yang juga bisa berfungsi sebagai unit penyimpanan, misalnya dengan memilih meja yang permukaannya bersih dan rapi yang bisa digunakan untuk meletakkan piring.
Jika Anda tinggal di apartemen, Anda bisa menggabungkan fungsi meja dapur ini dengan area kerja. Caranya dengan menambahkan laci – laci untuk menyimpan kertas dan alat tulis. Sehingga sembari menikmati makanan, Anda bisa mengerjakan pekerjaan Anda. Namun, Anda mesti berhati – hati, jangan sampai makanan dan minuman mengenai dokumen Anda.
Counter-height kitchen tables merupakan meja yang memiliki fitur alas sentral (central pedestal) dengan beberapa laci untuk menyimpan lap, serbet, taplak meja, alas meja, dan peralatan makan seperti pisau, sendok dan garpu.
Desain Meja Dapur Sekaligus Berfungsi Sebagai Meja Makan
Specialized Tables
Specialized tables merupakan jenis meja yang didesain untuk keperluan tertentu, contohnya card tables dan meja kopi (coffee tables). Bentuk meja ini berbeda – beda tergantung penggunaannya. Meja kopi biasanya lebih rendah, berbentuk bulat atau persegi, dan biasa diletakkan di lounge area. Sedangkan card tables tingginya sekitar sepinggang orang dewasa, dengan bentuk bulat. Card tables lebih banyak ditemui dalam kondisi lama atau antik.
Setelah Anda mengetahui beragam model meja dapur dan meja makan mulai dari yang modern hingga yang sedikit klasik dan antik, jangan lupa untuk melengkapinya dengan beberapa dekorasi meja ini. Dekorasi meja ini lebih sering dihadirkan pada meja makan terutama yang digunakan untuk keperluan formal, yakni:
- Centerpieces
Hiasan yang dihadirkan di tengah – tengah meja makan, bisa berupa bunga, lilin, kerajinan tangan, dan buah dalam keranjang, baik buah asli maupun hanya buah imitasi untuk pajangan.
- Taplak meja
Taplak meja menutupi seluruh atau sebagian permukaan meja. Ada yang polos, atau pula yang bermotif dengan renda di sekelilingnya.
- Table Runners
Table runner hampir sama dengan taplak meja, tapi table runner hanya menutupi sebagian permukaan meja makan, biasanya di tengah – tengahnya, sehingga sekeliling tepian meja makan akan tetap terbuka.
- Alas/ tatakan piring
Tatakan piring dapat meningkatkan nuansa formal dalam meja makan. Tatakan piring juga membuat piring beserta peralatan makan lebih bersih karena tidak bersentuhan langsung dengan permukaan meja. Tatakan meja terbuat dari kain, tapi ada juga yang dari plastik atau vinyl.
Selamat mencoba 🙂
..
architectaria.com | Arsitek, Desain Interior, General Contractor
(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).
terima kasih informasinya….ijin referensi