Desain Terminal di Bandara Internasional Tjep Heydar Aliyev di Azerbaijan yang Mewah dan Menawan karya Autoban

Review desain arsitektur terminal di Bandara Internasional Tjep Heydar Aliyev di Azerbaijan dengan fitur Cocoons, bangunan mirip kepompong yang dialokasikan sebagai lounge untuk penumpang kelas bisnis.

Memasuki masa mudik lebaran, kita disajikan dengan pemandangan hiruk pikuk orang – orang yang ingin pergi ke kampung halamannya barang sejenak. Berbagai moda transportasi dipilih pemudik, mulai dari sepeda motor, mobil pribadi, bis, kereta api, hingga pesawat terbang.

Pesawat terbang menjadi moda transportasi yang banyak dilirik para pemudik tahun ini, karena dengan menggunakan pesawat, lama perjalanan pun menjadi lebih singkat. Hal ini berakibat pada tumpukan penumpang pesawat, salah satunya yang terjadi di Bandara Soekarno Hatta di Cengkareng, di mana suasana bandara menjadi begitu sibuk dan kurang kondusif.

Sejenak lupakan masalah bandara Soekarno – Hatta yang penuh sesak akan penumpang. Tengoklah suasana bandara Tjep Heydar Aliyev di Azerbaijan yang baru saja selesai direnovasi ini. Di sini terdapat sebuah terminal berkelas internasional yang dirancang oleh studio arsitektur asal Turki, Autoban. Ada yang unik pada proyek kali ini, di mana terminal – terminal bandara dibangun layaknya kepompong raksasa, yakni sebuah bangunan segitiga yang terbagi ke dalam 4 bagian. Tak percaya? Lihatlah foto – foto yang berasil diabadikan melalui kamera fotografer Kerem Sanliman berikut ini.

Desain Arsitektur Bandara Tjep Heydar Aliyev – View 2

Sekilas tentang bandara Heydar Aliyev International

Sebelum dinamai Heydar Aliyev International Airport, bandara ini dijuluki bandara Baku karena lokasinya berada di ibukota Baku. Namun di tahun 2004, setelah mantan Presiden Azerbaijan, Heydar Aliyev, melalukan beberapa pembenahan pada bandara ini, nama bandara ini pun turut diganti dan disamakan dengan nama presiden tersebut. Heydar Aliyev juga merupakan nama Pusat Kebudayaan yang dirancang Zaha Hadid di negara tersebut.

Desain Arsitektur Bandara Tjep Heydar Aliyev – View 3

“Dinding kaca eksternal layaknya kepompong“

Dinding kaca eksternal cekung yang melengkung di sudut-sudutnya berfungsi untuk membungkus seluruh struktur, seperti halnya benang – benang halus yang menyelimuti ulat ketika berubah menjadi kepompong.

Desain Arsitektur Bandara Tjep Heydar Aliyev – View 4

Desain Arsitektur Bandara Tjep Heydar Aliyev – View 5

Bandara ini menargetkan enam juta penumpang per tahunnya. Penumpang – penumpang tersebut nantinya akan masuk melalui pintu kaca yang langsung mengarah ke area check-in. Di sekelilingnya terdapat pohon-pohon dan kolom – kolom struktural.

Desain Arsitektur Bandara Tjep Heydar Aliyev – View 6

“Ingin membuat bandara yang berbeda dari bandara lainnya”

Ide utama dalam mewujudkan terminal bandara ini adalah untuk membuatnya berbeda dari bandara lainnya. Sebab, sang desainer mengerti bahwa sebagian orang menjadikan bepergian sebagai gaya hidup atau bahkan rutinitas yang mesti dilakoni. Maka, sang desainer berusaha mendesain terminal bandara yang tetap menyenangkan bagi masyarakat yang sering bepergian menggunakan moda transportasi pesawat terbang.

Desain Arsitektur Bandara Tjep Heydar Aliyev – View 7

“Cocoons, lounge dengan banyak area untuk melayani kebutuhan penumpang”

Struktur yang menyerupai kepompong yang disebut “cocons“ tersebut terdiri atas susunan – susunan kayu. Di dalamnya, ada berbagai macam area untuk melayani kebutuhan penumpang, mulai dari kafe, bar, area belanja, hingga taman bermain anak – anak dan ruang penyimpanan barang – barang. Semua lengkap tersedia di dalam bangunan ini. Cocoons didesain sangat fleksibel sehingga ke depannya bisa digunakan untuk segala macam keperluan, seiring dengan peluang bandara ini untuk berkembang di kemudian hari.

Desain Arsitektur Bandara Tjep Heydar Aliyev – View 8

Desain Arsitektur Bandara Tjep Heydar Aliyev – View 9

Masing-masing struktur ditutupi papan kayu berbentuk berlian, sekaligus berfungsi sebagai “cangkang“ atau pelindung struktur kepompong ini.  Sang desainer berusaha mengadopsi struktur arsitektur terminal sembari bermain dengan aspek – aspek mikro pada arsitektur dalam ruang yang menjorok layaknya gua, dengan demikian, dimensi struktur ini bisa dijangkau oleh penumpang. Sang desainer,  Ozdemir, bahkan menyebutkan struktur cocoons ini layaknya sarang yang melindungi para penumpang.

Desain Arsitektur Bandara Tjep Heydar Aliyev – View 10

Desain Arsitektur Bandara Tjep Heydar Aliyev – View 11

“ Skylight heksagonal sebagai kubah“

Pola kayu yang serupa melingkupi pinggiran lantai yang melengkung di sekitar ruang atrium dan eskalator. Skylight heksagonal berperan sebagai kubah yang menyelubungi bangunan ini. Skylight ini diselingi dengan lampu dalam bentuk serupa yang terintegrasi ke dalam kerangka segitiga yang melingkupi plafon.

Desain Arsitektur Bandara Tjep Heydar Aliyev – View 12

Desain Arsitektur Bandara Tjep Heydar Aliyev – View 13

Pola kisi – kisi segitiga turut menghiasi langit-langit pada area pengambilan bagasi, yang terefleksi pada layout ubin lantai. Autoban juga menciptakan empat “Salam Lounge” untuk penumpang kelas bisnis.

 “Penggunaan bespoke furnitur dan lighting“

Furnitur dan pencahayaan yang diterapkan disini sengaja didesain dan dipesan lebih dahulu dengan mempertimbangkan tipologi bandara. Material alami seperti kayu, batu dan tekstil yang lembut dan hangat dipilih untuk melengkapi interior dan struktur terminal bandara ini. Desain dan ukuran Cocoons dibangun bukan tanpa alasan, melainkan dengan mempertimbangkan konvergensi antara arsitektur dan seni, menciptakan lanskap yang menarik dan menawan bagi penumpang yang memilih moda transportasi pesawat terbang. Keberadaan cocoons ini juga menyajikan pemandangan yang tak biasa dalam bandara.

Desain Arsitektur Bandara Tjep Heydar Aliyev – View 14

Autoban mendesain, membangun, dan melengkapi furnitur dalam struktur cocoons ini guna menyajikan area eksklusif bagi penumpang kelas bisnis, di mana keramahtamahan dan kearifan lokal Azerbaijan ditampilan di sini. Dengan luas area sekitar 65.000 meter persegi, 6 juta penumpang yang hilir mudik di bandara ini tak akan jengah melihat pemandangan arsitektur yang menawan yang ditawarkan oleh Autoban melalui desain Cocoons nya yang inovatif.

(image source by: www.dezeen.com)

..

architectaria.com | Arsitek, Desain Interior, General Contractor

(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).