Desain Interior Kantor 99c yang Berlokasi di Cape Town Karya Inhouse Brand Architects
Review desain arsitektur dan interior kantor di Cape Town yang berada di tepi pantai karya Inhouse Brand Architects.
Sebuah desain kantor yang unik akan diulas kali ini, yakni sebuah desain kantor. Kantor ini merupakan milik sebuah agensi iklan terkemuka 99c dan berlokasi di Cape Town. Dalam proyek ini, penekanannya ada pada desain interiornya di mana sang arsitek berusaha membuat desain interior untuk sebuah kantor yang berbeda, unik, kreatif, namun tetap efisien, seperti yang ditunjukkan pada gambar β gambar yang diabadikan oleh fotografer Micky Hoyle berikut ini.
Luas bangunan ini sekitar 3000 m2 dan menempati 3 lantai teratas di Atlantic Centre, yaitu sebuah pusat perkantoran yang tak jauh dari tepi pantai di bagian timur. Dan dari sini kita bisa mengakses pemandangan pelabuhan dan Devil’s Peak. Interiornya didesain double-volume yang cukup luas dan terbagi dalam beberapa level.
Keberadaan Zona “High-focus” dan “High-communication”
Ada beberapa area yang dibagi ke beberapa tujuan tertentu berdasarkan interaksi antar pegawai, yaitu zona “high-focus” dan “high-communication”. Zona High-focus adalah area kerja dengan dilengkapi beberapa meja individual. Di sini, interaksi antar pegawai dibuat seminimal mungkin agar masing β masing individu bisa fokus pada pekerjaannya. Sementara zona High-communication adalah area untuk berdiskusi, berinteraksi, dan bekerjasama dalam satu tim.
Desain Interior Kantor 99c – view 2
Mezzanine level, penghubung antara lantai 8 dan lantai 9
Menurut Hart, di sini yang ditekankan adalah semua area yang tersedia harus terkoneksi dan integrasi satu sama lain, mengingat kantor in terbagi dalam beberapa bagian karena menempati 3 lantai yang berbeda. Selain itu, diharapkan semua area bisa menjadi fleksibel dan fungsional, sehingga tidak ada area yang nampak kosong pada saat β saat tertentu.
Desain Interior Kantor 99c – view 3
Agar seluruh ruangan bisa terkoneksi dan terintegrasi, Inhouse membuat lubang yang menghubungkan lantai 8 dan lantai 9, dan membangun mezzanine level serta menempatkan stairwell. Kantor pusat ditempatkan di lantai 8, sementara resepsionis dan lounge area berada di lantai 9. Keberadaan mezzanine level atau tangga yang berada di tengah ruangan mampu menjadi jalan pintas antara kantor pusat dengan area β area strategis tersebut.
Desain Interior Kantor 99c – view 4
Gathering spot yang fleksibel
Tangga yang menghubungkan lantai 9 dengan mezzanine level yang semula ada sengaja dihilangkan dan diganti struktur stadium yang baru. Di sini terdapat dapur untuk kafΓ© dan bar yang tersembunyi. Step βstep yang ada di stadium juga berfungsi sebagai tangga yang meghubungkan area ini dengan mezzanine level. Area ini sekaligus juga digunakan sebagai gathering spot untuk seluruh pegawai yang ada di perusahaan periklanan ini.
Desain Interior Kantor 99c – view 5
Di area ini juga terpasang layar proyeksi yang berukuran besar yang akan tersembunyi ketika tidak sedang digunakan. Layar besar ini digunakan untuk mereview iklan atau proyek yang sudah ditangani, sekaligus digunakan untuk tujuan entertainment, seperti menonton film.
Desain Interior Kantor 99c – view 6
Dominasi warna palet dengan detail β detail warna cerah
Jajaran kontainer semi privat dan ruang meeting dibangun di sepanjang area ini yang memungkinkan seluruh pergawai berinteraksi secara bebas dan langsung. Area ini dicat dengan dominasi warna palet yang sekaligus merupakan warna yang menjadi karakter perusahaan ini. Untuk mencerahkan detail β detail dan dinding fiturnya, digunakanlah warna β warna yang sedikit cerah dan tegas seperti oranye, biru, hitam, dan kuning limun. Di samping itu, di beberapa sudut area ini dipasangi pendants yang mampu menyuplai cahaya ke seluruh sudut ruangan yang berukuran cukup besar ini.
Desain Interior Kantor 99c – view 7
Keberadaan indoor garden
Mengingat dimensi ruangan ini cenderung double-volume, Inhouse sengaja menempatkan 6 pohon β pohon tinggi dan besar di sekeliling kafe. Keberadaan pohon ini sekaligus lebih mempertegas taman lanskap indoor yang digunakan untuk kepentingan komunal, seperti gathering dan diskusi, dan sekaligus berfungsi sebagai area informal. Juga, dinding β dinding dibuat sedemikian rupa agar menyatu dengan suasana natural di lingkungan sekitar. Tak hanya itu, Keberadaan taman indoor ini juga berfungsi sebagai green elemen yang mampu menyejukkan mata di tengah β tengah padatnya kegiatan dalam kantor.
Desain Interior Kantor 99c – view 8
Desain Interior Kantor 99c – view 9
Penggunaan material alami
Material β material alamidipilih untuk melengkapi konstruksi bangunan ini, seperti pinus dan kayu lapis. Papan Oriented Strand Board (OSB) dengan tekstur kayunya yang kental digunakan untuk menciptakan kesan hangat dan bersahaja. Selain itu, keberadaan OSB itu juga memberikan sentuhan stylish pada kantor yang didominasi tema modern ini.
Kontainer kapal bekas disulap menjadi ruang tunggu
Agar keberadaan kantor ini sesuai dengan prinsip sustainabilitas dan ramah lingkungan, sebuah kontainer kapal bekas dimasukkan ke dalam area kantor ini dan dijadikan ruang tunggu. Kontainer ini juga mewakili prinsip dan tujuan 99c, yakni untuk memberikan solusi kreatif pada semua klien di seluruh dunia. Sebab, kontainer pada kapal ini telah melanglang ke berbagai tempat di seluruh dunia. Dengan membawa spirit yang sama, diharapkan hal ini akan membuat klien terkesan.
Desain Interior Kantor 99c – view 10
Dengan panorama pemandagan laut yang ditawarkan kantor 99c ini, keberadaan ruang tunggu yang terbuat dari kontainer bekas ini juga sekaligus menjadi pengingat pada seluruh karyawan akan pentingnya pelayanan pada klien secara maksimal. Terakhir, kantor berkelas internasional ini diharapkan dapat menawarkan atmosfer kerja yang dinamis kreatif, ramah lingkungan bagi pekerja, dan juga sebagai area yang kontemporer dan stand out bagi klien.
(image source by: www.dezeen.com)
..
architectaria.com |Β Arsitek, Desain Interior, General Contractor
(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).