Butuh Ruangan Tambahan? Konversi Beberapa Ruangan Berikut ini
Tips desain interior rumah – Beberapa ruangan yang bisa dikonversi atau dirubah menjadi ruangan lain yang fungsional.
Ketika jumlah keluarga bertambah dan anak β anak tumbuh besar, diperlukan ruangan tambahan untuk mengakomodasi kegiatan mereka. Salah satu cara untuk mewujudkannya adalah dengan melakukan home extension atau perluasan rumah guna menempatkan ruang yang baru. Tetapi,pembuatan ruangan yang baru kadang menyita budget yang cukup besar. Maka jika dana yang Anda siapkan tak terlalu besar dan tak cukup untuk membangun ruangan yang baru, ada cara alternatif yang patut Anda coba, yaitu dengan memanfaatkan ruangan yang ada untuk diubah atau dikonversi menjadi ruangan yang kita inginkan.
Cara ini dianggap lebih hemat dan hanya diperlukan sedikit biaya untuk melakukan perombakan dan penambahan struktur yang diperlukan. Berikut ini adalah beberapa ruangan yang bisa dikonversi menjadi ruangan lain yang fungsional.
Mengkonversi ruang bawah tanah
Ruang bawah tanah atau basement banyak ditemui di rumah β rumah di luar negeri.Untuk Indonesia sendiri, penambahan basement pada rumah belum merupakan hal yang lumrah. Jikalau ada basement di dalam rumah, kadang ruangannya masih belum sempurna. Maka, disarankan untuk menyempurnakan ruang bawah tanah ini dan menjadikannya ruangan yang fungsional, misalnya digunakan sebagai ruang keluarga, area lounge, home gym, home office , atau bisa juga dimanfaatkan sebagai kamar tidur tamu atau kamar tidur untuk asisten rumah tangga. Dengan melakukan beberapa penambahan dan finishing pada basement, biayanya akan jauh lebih murah ketimbang karena kerangka struktur ruangan sudah terbentuk dan kita hanya perlu melakukan penyempurnaan.
Penyempurnaan itu meliputi framing, pengaturan sirkulasi udara, lantai, dan penyempurnaan pada dinding. Kadang perlu juga ditambahkan instalasi listrik dan pipa saluran air. Meski terlihat sederhana, Anda tetap membutuhkan jasa kontraktor untuk menanganinya. Ketika sudah siap, lengkapi basement ini dengan furnitur sesuai dengan tujuan penggunaan ruangan.
Mengkonversi loteng
Loteng atau attic adalah ruangan yang memisahkan langit β langit dan atap, dan untuk beberapa rumah, jarak antara langit β langit dan atap ini cukup lebar, sehingga memungkinkan untuk ditinggali. Sama seperti ketika mengkonversi basement, dalam mengkonversi loteng kita tak butuh dana yang terlalu besar. Loteng ini bisa dimanfaatkan untuk kamar tidur anak, ruang baca, ruang bermain anak, atau ruang kerja. Pada loteng ini, Anda mungkin harus melakukan beberapa penyempurnaan dan pembersihan. Anda perlu menambahkan instalasi listrik, pencahayaan, dan mungkin juga perlu melakukan pengecatan ulang. Kemudian, cek apakah ada bagian β bagian yang rusak atau berlubang.
Konversi Loteng (Attic) Menjadi Ruang Keluarga
Setelah itu, Anda diharuskan untuk melengkapinya dengan furnitur yang menunjang. Misal jika Anda berniat memanfaatkan loteng sebagai kamar tidur anak, Anda perlu menempatkan tempat tidur, beberapa kursi, lemari pakaian, dan meja belajar. Meletakkan furnitur di loteng cukup sulit, karena loteng amat dekat dengan posisi atap. Padahal, kebanyakan rumah didesain menggunakan atap segitiga yang landai (gable roof), di mana terdapat sudut β sudut yang tidak teratur, sehingga menyebabkan ada salah satu sisi ruangan yang miring dan sulit untuk diletakkan furnitur yang besar.
Terakhir, dinding loteng ini harus mendapatkan isolasi dan sirkulasi udara secukupnya. Hal ini guna membuat ruangan tak terlalu panas dan tak terlalu dingin. Ruangan juga perlu diberi jendela untuk menerima cahaya matahari sebagai pencahayaan alami. Terakhir, pastikan lantai di loteng ini cukup kuat, terutama ketika ditambahkan furnitur berukuran besar di atasnya. Jangan sampai bebannya terlalu besar hingga membuat lantai jebol dan mengenai ruangan di bawahnya.
Mengkonversi Garasi
Garasi juga merupakan area yang mudah dikonversi menjadi ruangan apapun. Garasi bisa difungsikan sebagai ruang kerja, ruang gym, atau kamar tambahan untuk keluarga yang menginap, misalnya kakek atau nenek. Konversi garasi ini adalah konversi yang paling mudah karena garasi biasanya sudah dilengkapi dengan instalasi listrik dan pencahayaan yang baik, serta sudah dilengkapi dinding dan lantai yang sudah tepat. Tetapi jika lantainya belum diberi ubin dan hanya berupa semen, Anda cukup membahkan karpet dan tak perlu memasang ubin. Anda juga perlu menambahkan AC atau meningkatkan sirkulasi udara dengan menghadirkan jendela.Β Untuk menggantikan pintu garasi yang berupa rolling door, disarankan untuk menggunakan French-style door atau sliding door. Atau, buat dinding yang baru untuk menghadirkan pintu dan jendela yang normal.
Konversi Ruang Garasi Menjadi Minibar dan Ruang Baca
Tetapi dalam mengkonversi garasi, tentu Anda akan berfikir bagaimana memarkir mobil Anda jika garasi dialihfungsikan menjadi ruangan lain. Solusinya adalah dengan membuat carport di depan garasi sebagai pengganti dari garasi itu sendiri. Anda bisa membuat carport yang tertutup untuk tingkat privasi yang tinggi.
Mengkonversi rumah kaca
Rumah kaca (sunroom atau green house) adalah ruangan yang mayoritas terbuat dari kaca jendela dan biasa digunakan untuk meletakkan tanaman. Ruangan ini didominasi kaca agar cahaya matahari bisa tembus sampai ke dalam ruangan, sehingga tanaman masih dapat hidup, dengan kondisi yang terproteksi. Jika lokasi rumah kaca ini di depan rumah, Anda bisa mengkonversinya menjadi teras atau ruang tamu tambahan. Caranya cukup mudah, yakni letakkan tanaman β tanaman agak ke tepi. Lalu hadirkan furnitur berupa meja dan kursi di tengahnya sebagai tempat duduk.
Selamat mencoba π
..
architectaria.com |Β Arsitek, Desain Interior, General Contractor
Untuk Anda yang berada diwilayah JABODETABEK dan membutuhkan jasa arsitek, desain interior dan jasa kontraktor untuk membangun/merenovasi rumah, silahkan menghubungi kami melalui nomor: 081229400888, 087710400888, 021-83836281, atau 0251-9195383 (Bogor).
(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).