Mengganti Fasad Rumah untuk Memperbaiki Tampilan Eksterior, Perlukah?
Tips dan langkah-langkah 10 renovasi pada bagian fasad, untuk membuat tampilan luar rumah kembali menarik.
Fasad pada rumah memegang kunci penting untuk menentukan tampilan rumah secara keseluruhan. Saat rumah masih dalam kondisi baru, tampilan fasad akan terlihat cerah dan segar. Berbeda dengan rumah yang sudah bertahun – tahun dihuni, tentunya diperlukan perubahan di beberapa bagian, terutama di bagian fasad, untuk membuat tampilan rumah kembali menarik.
Penggantian atau renovasi fasad bisa dilakukan dengan cara menyeluruh, atau cukup di beberapa bagian saja. Perubahan fasad yang sederhana maupun renovasi fasad secara total membutuhkan perencanaan yang matang, meliputi pemilihan warna, material untuk siding, aksen, hingga lanskap. Yuk cari tahu lebih lanjut mengenai strategi renovasi fasad rumah di bawah ini.
- Lihat tampilan rumah Anda dari berbagai sisi
Coba pandangi tampilan depan rumah Anda dari berbagai macam sudut, dari depan, dari samping, dari jauh, dekat, hingga dari seberang jalan. Dengan begitu, Anda tahu bagian mana yang butuh perbaikan dan penggantian, dan bagian mana yang mesti dipertahankan.
- Pilih tipe dan material siding atau cladding
Dalam memilih siding atau cladding untuk fasad, kita perlu mempertimbangkan tipe dan materialnya. Untuk wilayah Indonesia dengan intensitas sinar matahari yang tinggi dan curah hujan yang cukup tinggi pula, memilih wood siding tentu bukan ide yang bijak. Sebaiknya, pilih alternatif lain seperti batu bata, batu alam, maupun vinyl. Anda bisa memilih salah satu dari material tersebut, atau mengkombinasikan dua hingga tiga material untuk fasad. Anda bisa memilih stone veneers pada bagian bawah rumah, lalu kombinasikan dengan vinyl atau sedikit wood siding pada bagian atas sebagai aksen.
- Pertimbangkan tingkat durabilitas
Beberapa material tertentu seperti batu bata tentu cocok diterapkan pada fasad. Material ini cukup kuat, butuh sedikit perawatan dan pembersihan berkala, namun memiliki harga yang lebih mahal. Sementara itu, siding atau cladding dari bahan kayu memiliki tingkat durabilitas yang lumayan, yakni sekitar 20 tahunan. Tetapi, seiring berjalannya waktu, kayu cenderung memudar warnanya, sehingga butuh pengecatan berulang – ulang untuk menjaga keindahan tampilan fasad.
- Ganti warna siding, dinding, maupun pintu utama
Jika siding atau cladding Anda yang lama dirasa masih cukup baik, Anda cukup mengganti warna siding Anda dengan warna yang baru yang lebih cerah. Selain siding, dinding dan pintu utama mungkin juga perlu dicat agar semakin semarak dan berkomplemen dengan tema desain arsitektur rumah.
- Tambahkan shutter
Shutter atau daun penutup jendela merupakan cara unik untuk memberikan tampilan fasad Anda sebuah nuansa yang baru. Shutter bisa memberikan privasi lebih, sehingga aktifitas dari dalam rumah tak akan terpantau dari luar. Pilih shutter dengan style yang sesuai dengan tema fasad Anda.
- Pasang tirai yang sama pada setiap jendela yang ada di fasad
Untuk menciptakan tampilan fasad yang konsisten, hal ini bisa ditempuh dengan memasang tirai atau gorden yang sama di tiap jendela yang berada di fasad, entah yang ada di lantai bawah maupun yang ada di lantai atas.
- Tambahkan aksen berupa batuan alam atau batu bata
Batuan alam atau batu bata yang disusun di samping pintu garasi, pintu depan, maupun seperempat bagian rumah mungkin terlihat sederhana, namun bisa menjadi aksen yang memikat dan dapat menciptakan nuansa yang lebih alami dan sederhana.
Desain Fasad Rumah yang Artistik Dengan Ornamen Batu Alam
- Tambahkan teras atau serambi
Dengan lahan yang semakin terbatas, kini banyak rumah yang hanya memiliki sedikit teras atau bahkan tidak memiliki teras sama sekali. Serambi bisa berpengaruh besar pada tampilan fasad. Perbaiki bagian – bagian serambi yang sudah retak atau berlumut, lalu bersihkan dan ganti dengan material yang baru bila diperlukan.
- Pangkas semua rumput, tanaman liar, atau pohon di depan rumah Anda
Tampilan fasad yang terlihat lusuh dan tak terawat mungkin saja disebabkan karena banyaknya tumbuhan liar yang tumbuh di sana, seperti rumput liat, pohon liar, hingga ranting dan cabang pohon yang berukuran besar yang tumbuh hingga menutupi sebagian besar tampilan fasad rumah. Pastikan untuk mencabuti rumput dan tanaman liar, dan memangkas tanaman pagar serta pohon yang berdiri di depan rumah, sehingga setiap orang bisa melihat tampilan fasad rumah lebih jelas. Jika ada tumbuhan yang mati atau kering, sebaiknya diganti dengan tanaman baru yang masih segar.
- Ganti lampu – lampu yang ada di bagian depan rumah
Lampu taman atau lampu teras yang sudah meredup, atau sudah sedikit kotor dan usang, sebaiknya diganti dengan lampu yang lebih terang. Selain itu, mungkin saja front-entrance sconces Anda modelnya sudah kuno dan tidak sesuai dengan tampilan fasad secara keseluruhan. Untuk itu, update pencahayaan eksterior Anda demi mendapatkan tampilan fasad rumah yang baru, modern dan lebih stylish.
Selamat mencoba 🙂
..
architectaria.com | Arsitek, Desain Interior, General Contractor
(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).