Berkreasi Dengan Rumah Lampu atau Armatur

rumah lampu_armatur_1

Definisi, fungsi, desain, karakter, dan tips memilih armatur atau rumah lampu untuk mendistribusikan cahaya lebih optimal sekaligus mempercantik ruangan.

Lampu atau pencahayaan dalam rumah berperan besar sebagai sumber cahaya dan penerang dalam ruangan, terutama saat malam hari. Di samping itu, pemasangan lampu atau pencahayaan jenis tertentu yang ditempatkan di sudut – sudut yang berbeda dipercaya bisa menciptakan efek tersendiri dan mengatur suasana (mood) dalam ruangan. Maka, tak heran jika lampu ini berperan cukup signifikan dalam membuat ruangan lebih nyaman. Tak hanya berperan dalam mensuplai cahaya ke dalam ruangan, pemilihan bentuk, desain, dan material pencahayaan yang tepat akan memberikan tampilan ruangan yang lebih estetis.

Dengan fungsinya yang cukup signifikan, agar lampu bisa awet dan bertahan lama, dibutuhkan pelindung lampu yang bisa menjaga komponen lampu serta membuat agar cahayanya bisa menyebar maksimal ke segala arah. Pelindung lampu ini biasa juga disebut kap lampu atau rumah lampu. Namun dalam bidang desain pencahayaan, rumah lampu ini lebih sering disebut sebagai Armatur atau luminaire. Kali ini, kita akan menelisik lebih lanjut tentang apa itu Armatur, karakter, dan desain – desain yang umum ditemui.

Definisi Armatur / luminaire

Armatur merupakan istilah untuk menyebut rumah lampu yang fungsinya untuk melindungi lampu serta peralatan pengendali alat – alat kelistrikannya, terutama saat lampu dinyalakan. Dengan demikian, mesin atau komponen – kompenen listrik pada lampu bisa lebih terlindungi dari ancaman tersenggol, terkena air, atau berbenturan dengan komponen lain.

Sebagai salah satu elemen estetis, Armatur mampu mengendalikan nyala dan luas jangkauan cahaya dari lampu dalam menyinari ruangan. Biasanya, lampu atau bohlam lampu akan dimasukkan di dalamnya, kemudian Armatur ini akan mendistribusikan sekaligus merefleksikan cahaya. Dalam beberapa kasus, Armatur hadir dalam jenis, material, dan bentuk tertentu yang nantinya akan berpengaruh pada sudut pencahayaan serta tingkat kecerahan dari lampu tersebut. Dengan demikian, kita bisa membuat efek pencahayaan yang khas melalui pemilihan Armatur ini.

Desain – desain Armatur yang umum ditemui

Dalam memaksimalkan fungsinya sebagai pelindung lampu sekaligus sebagai komponen estetis, kita perlu mempertimbangkan desain Armatur yang akan kita pilih. Pemilihan desain Armatur biasanya disesuaikan dengan jenis lampu, lokasi, dan efek lighting yang ingin kita dapatkan paska pemasangan Armatur ini. Beberapa jenis Armatur misalnya:

1. Armatur tempel

Sesuai namanya, Armatur tempel ini biasa diletakkan secara menempel pada dinding, meja, lemari, atau elemen lain, sehingga baik rumah lampu maupun lampu di dalamnya bisa kita lihat dengan jelas. Armatur jenis ini dapat menciptakan pendistribusian cahaya yang lebih cenderung ke arah horizontal.

rumah lampu_armatur_3

Desain Lampu Dinding (Wall Lamp)

2. Armatur tanam

Rumah lampu jenis ini biasanya ditanam pada elemen bangunan dalam rumah, misalnya plafon, dinding, atau lantai, sehingga posisinya stabil dan permanen. Pada Armatur tanam, baik lampu maupun armaturnya sendiri tidak akan terlihat dengan jelas karena lokasinya yang tersembunyi. Yang lebih ditonjolkan di sini adalah pendistribusian cahayanya. Keuntungan yang ditawarkan yakni Armatur ini tidak memakan tempat.

3. Armatur berdiri / standing lamp

Armatur berdiri biasanya memiliki bentuk fisik yang serupa dengan standing lamp. Posisinya diletakkan di atas lantai dalam keadaan berdiri. Rumah lampu jenis ini cukup fleksibel karena bisa dipindahkan di mana saja, baik di ruang tamu, ruang keluarga, hingga ruang baca. Namun karena posisinya yang berdiri dan ukurannya yang biasanya cukup lebar, biasanya Armatur ini akan sedikit makan tempat, sehingga kurang cocok difungsikan pada ruangan mungil.

4. Armatur dekoratif

Tidak ada ciri – ciri atau karakter tertentu pada Armatur dekoratif ini. Desainnya biasanya disesuaikan dengan keinginan pemilik dan sering dibuat dalam custom made. Desainnya pun variatif dan tidak terbatas. Penempatannya bisa di mana saja, bisa menggantung di langit – langit, berdiri, ditempatkan di atas meja atau di sudut – sudut ruangan, dan tak jarang, Armatur hadir dalam desain dan material yang tak biasa.

rumah lampu_armatur_2

Desain Lampu Gantung Dekoratif

Kenali karakter Armatur untuk mendapatkan efek lighting yang sesuai harapan

Jika dipilih dengan benar, Armatur bisa menciptakan efek pencahayaan yang kita harapkan, sehingga bisa mensetting mood dalam ruangan, apakah akan mengarah pada hangat dan lembut, terang dan bersemangat, atau sedikit temaram untuk menciptakan kesan romantis. Yang pasti, Anda perlu mengenali karakter Armatur pada umumnya.

Armatur sejatinya merupakan rumah atau pelindung bagi lampu, untuk itu, Armatur secara mekanis harus dibuat dari material yang awet, kuat, dan tidak mudah meleleh atau rusak bila bersentuhan dengan suhu yang tinggi/panas dalam jangka waktu yang lama. Sebab, ketika lampu dinyalakan cukup lama, maka akan timbul efek panas yang dirasakan di sekelilinya. Dengan adanya Armatur, hal ini bisa menjaga agar lampu yang panas tidak tersentuh manusia atau permukaan benda lain yang akhirnya bisa membuatnya meleleh.

Di samping tahan panas, Armatur mesti memiliki elemen untuk menempatkan lampu dan kabel – kabel yang menghubungkan lampu dengan aliran listrik. Yang paling penting, usahakan memilih Armatur yang bisa dibuka dan mudah dipasang kembali, sehingga ketika kita ingin membersihkan lampu, kita bisa melakukannya lebih detail dengan membersihkan keseluruhan bagian dalamnya. Komponen dan permukaan lampu yang senantiasa terjaga kebersihannya dari debu akan membuat nyala lampu lebih memancar dengan sempurna.

Selamat mencoba πŸ™‚

..

architectaria.com |Β Arsitek, Desain Interior, General Contractor

(Jika anda menganggap artikel ini bermanfaat, jika anda menikmati membaca artikel-artikel di web ini, anda dapat berlanggangan untuk membaca artikel ini melalui email. Silahkan klik DISINI jika anda ingin berlangganan membaca artikel dari architectaria.com melalui email).

No Comments Yet.

Leave a Comment